Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usaha Bungkus Makanan Halo Baba Beeswax, Sukses Dirintis Saat Pandemi

Kompas.com - 05/08/2022, 21:04 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

Pakai bahan baku alami lokal

Naomi menyampaikan, dirinya menggunakan 100 persen bahan alami untuk membuat beeswax wrap ini.

Ada empat bahan yang digunakan oleh Halo Baba Beeswax Wraps, yakni katun, lilin lebah, minyak jojoba, dan getah pohon damar.

Bahan baku untuk membuat beeswax wrap tersebut ia dapatkan dari peternak lebah dan pemasok lokal.

"Kayak beeswax itu saya kenal dengan peternak lebah yang memproduksi madu dan honey comp, jadi saya ambil dari dia," ujar Naomi.

Bahan baku tersebut kemudian diolah langsung oleh Naomi menjadi beeswax wrap di rumahnya yang berada di Jakarta.

Nantinya, Halo Baba Beeswax Wraps akan pindah lokasi ke Banyuwangi dan tetap menjual beeswax wrap secara online melalui e-commerce.

Halo Baba Beeswax Wraps juga memiliki beberapa reseller di Jakarta, Bandung, Jogja, Malang, Semarang, Bali, dan Surabaya.

Ukuran beeswax wrap yang ditawarkan Halo Baba Beeswax Wraps beragam. Pelanggan bisa memilih ukuran mulai 15 x 15 sentimeter hingga 40 x 40 sentimeter dengan harga Rp 17.000-Rp 65.000 per lembar.

Sementara untuk paket beeswax wrap dijual mulai dari Rp 45.000 hingga Rp 105.000.

"Sebenarnya masih lumayan terjangkau, cuma kalau dibandingkan dengan cling wrap kelihatannya lebih mahal, tetapi lebih awet dan ramah lingkungan," tutur Naomi.

Baca juga:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com