Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proses Penggilingan Gandum Jadi Terigu Saat Tiba di Jakarta

Kompas.com - 27/04/2022, 19:06 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Terigu merupakan jenis tepung yang banyak digunakan untuk memasak, mulai dari kue, roti, hingga aneka gorengan.

Ada tiga jenis terigu yang dikenal di pasaran, yakni terigu protein rendah, sedang, dan tinggi.

Ketiga jenis terigu tersebut terbuat dari bahan baku yang sama, yaitu gandum. Hanya saja, kandungan proteinnya berbeda.

Lebih lanjut, Head Miller PT. Bogasari Flour Mills I Nyoman Arthadana menjelaskan proses penggilingan gandum menjadi terigu langsung dari pabrik terigu milik PT. Bogasari Flour Mills  di Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Senin (25/4/2022).

Nyoman mengatakan, gandum yang digunakan untuk membuat terigu merupakan produk impor dari beberapa negara, seperti Kanada, Australia, dan Amerika Serikat.

Baca juga:

Ilustrasi gandumUnsplash/Gaelle Marcel Ilustrasi gandum

Baca juga: Resep Kue Kering Pisang Cokelat, Kreasi Camilan Lebaran Tanpa Terigu

"Gandum tidak bisa tumbuh di Indonesia karena termasuk tanaman subtropis, kita kan daerah tropis," kata Nyoman.

"Kita pernah coba penanaman ini di beberapa area, salah satunya di Jawa Tengah. Bisa tumbuh tetapi hasilnya tidak maksimal dan tidak mampu untuk supply kebutuhan nasional," jelasnya.

Gandum impor yang dikirim via jalur laut kemudian disimpan di tempat penyimpanan khusus.

"Kita punya dermaga sendiri. Dari sana itu gandum ditransfer, masuk ke silo (tempat penyimpanan khusus). Kita punya 140 silo, satu silo itu menampung 3.000 ton," ujarnya.

Selanjutnya, gandum didistribusikan ke 15 line produksi sesuai dengan kebutuhan dan perencanaan produksi yang sudah dibuat.

"Jumlahnya seberapa banyak, jenis gandum yang dibutuhkan seberapa banyak, karena untuk membuat satu brand terigu itu dibutuhkan lebih dari satu jenis gandum," kata Nyoman.

Sama seperti jenis terigu, gandum juga terbagi menjadi beberapa macam berdasarkan kandungan proteinnya, yaitu rendah dan tinggi.

Baca juga: Jenis Tepung Terigu untuk Bikin Martabak Manis, Apa Perlu Dicampur?

Produksi masing-masing terigu disesuaikan dengan kandungan protein dalam gandum, kecuali terigu protein sedang.

"Untuk mendapatkan protein sedang itu dicampur antara gandum protein tinggi dan rendah,  jadi kita harus mengkombinasikan," kata Nyoman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com