5 Beda Cara Membuat Kukis Crispy dan Kukis Lembut, Bahannya Sama

Kompas.com - 04/04/2022, 09:40 WIB

Yuharrani Aisyah

Penulis

Lihat Foto

Ilustrasi banana cookies. (Shutterstock/Preto Perola) ((Shutterstock/Preto Perola))

ilustrasi gingerbread cookies atau kue kering jahe yang sering dibuat saat Natal.

Sumber The Spruce Eats

KOMPAS.com - Bahan utama kukis adalah tepung, lemak, pemanis seperti gula, dan telur. Jenis dan takaran bahan tersebut dapat memengaruhi tekstur kukis.

Ada kukis yang bentuknya tipis dengan tekstur renyah, ada juga yang bentuknya lebih tebal dengan tekstur lembut seperti keik.

Menurut The Spruce Eats, terdapat setidaknya empat bahan dan cara memanggang yang dapat memengaruhi tekstur kukis.

Baca juga:

1. Tepung

Kukis renyah

Salah satu trik untuk membuat kukis yang tipis dan renyah adalah menggunakan bahan yang memungkinkan adonan menyebar saat dipanggang.

Sebaiknya gunakan tepung terigu serbaguna yang mengandung protein lebih tinggi daripada jenis tepung lain.

Hasil kukis yang menggunakan tepung terigu serbaguna warnanya lebih gelap dan teksturnya renyah karena adanya reaksi Maillard.

Reaksi Maillard terjadi ketika protein dalam makanan dipanaskan hingga suhu 154 derajat celsius atau lebih tinggi. Hal tersebut menyebabkan makanan berubah menjadi kecoklatan.

Selain perubahan warna, reaksi Maillard juga menghasilkan rasa dan aroma baru pada makanan.

Kukis lembut

Gunakan tepung kue atau tepung protein rendah untuk membuat kukis lembut, tebal, dan kenyal. Tepung kue juga mengandung asam yang lebih tinggi.

Tepung protein rendah akan menghasilkan lebih banyak uap untuk ragi sehingga membuatnya mengembang. Tekstur hasil kukis pun menjadi lebih pulen.

Baca juga:

SHUTTERSTOCK/zarzamora ilustrasi gingerbread cookies atau kue kering jahe yang sering dibuat saat Natal.

2. Lemak

Kukis renyah

Terdapat berbagai jenis lemak yang dapat digunakan untuk membuat kue. Mentega adalah salah satu jenis lemak yang umum digunakan.

Titik leleh mentega cukup rendah sehingga memungkinkan adonan kukis untuk menyebar lebih banyak saat dipanggang.

Mentega pun mengandung protein yang membuat warna kukis lebih coklat dan teksturnya renyah.

Kukis lembut

Lemak yang cocok untuk menghasilkan kukis lembut adalah shortening atau disebut juga mentega putih. Pasalnya, mentega putih akan tetap padat selama pemanggangan kukis sehingga adonan tidak menyebar.

Adonan kukis yang tidak terlalu menyebar hasilnya lebih tebal, lembut, dan kenyal. Bahkan, tidak menggunakan ragi pun bisa mengembang.

Baca juga:

3. Gula

Kukis renyah

Bahan selanjutnya yang perlu diperhatikan saat membuat kukis renyah adalah jenis gula.

Gunakan gula putih atau sirup jagung untuk menghasilkan kukis renyah. Sirup jagung juga membantu warna kukis berwarna coklat.

Kukis lembut

Kukis lembut sebaiknya menggunakan brown sugar bukan gula putih biasa.

Brown sugar cenderung lebih asam dan mengandung kelembaban lebih tinggi. Kandungan tersebut membuat kukis lebih lembut dan lembab.

Fungsi brown sugar akan semakin maksimal saat dicampur dengan telur. Tingkat keasaman brown sugar akan lebih cepat memadatkan telur sehingga adonan tidak menyebar saat dipanggang.

Baca juga: