Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Cerita Pejuang Muda UNY Bantu Penanganan Kemiskinan di NTT

Kompas.com - 06/01/2022, 05:27 WIB
Albertus Adit

Penulis

Terdapat 3 kecamatan yang memiliki permasalahan dan potensi yang cocok dilakukan pemberdayaan yaitu:

  • Kecamatan Ile Ape dengan potensi jagung titi
  • Kecamatan Wulandoni dengan potensi kemiri
  • Kecamatan Nagawutung dengan potensi rumput laut

Baca juga: Mahasiswa UNY Inovasi Infused Water dari Rempah, Buah dan Sayur

Permasalahan ini diangkat oleh kelompok mahasiswa Pejuang Muda dengan mengusulkan proposal berjudul ‘Pemberdayaan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH dengan Metode Community Based Education dan Digital Marketing untuk Meningkatkan Nilai Perekonomian Masyarakat Kabupaten Lembata’ pada Kemensos sebagai lembaga yang menaungi Pejuang Muda.

Selain kegiatan rutin verifikasi dan validasi data, Daffa dan Rizqi juga mengadakan serangkaian kegiatan bagi warga setempat. Salah satunya kegiatan literasi keuangan di Desa Pada Kecamatan Lebatukan bagi siswa SD dan SMP.

Dijelaskan, dalam literasi keuangan ini disampaikan kegiatan belajar mengenal uang, memahami arti menabung, kemudian memberikan pemahaman terkait dengan cita-cita dan apa yang harus mereka persiapkan sejak dini.

"Kemudian kami juga mengajak anak-anak membuat celengan dari botol minuman dan kardus untuk mereka mulai menabung," tutur Rizqi.

Mereka juga mengadakan kegiatan sosialisasi terhadap warga terkait dengan dunia perkuliahan dan sumber-sumber informasi mengenai beasiswa.

"Karena sasaran kita adalah para peserta PKH, kami mengupas pula terkait dengan KIP Kuliah, sehingga hal ini menjadi salah satu langkah utama untuk memotivasi warga agar mau menguliahkan anaknya di perguruan tinggi," imbuh Daffa.

Tentunya, sosialisasi ini diadakan karena banyak sekali dari masyarakat yang tidak memiliki niat untuk menyekolahkan anaknya hingga perguruan tinggi.

Kemudian setelah adanya kegiatan tersebut masyarakat menjadi paham dan memiliki niat untuk menguliahkan anaknya.

Baca juga: Cop Busi Daur Ulang Plastik Inovasi Mahasiswa UNY Bikin Bertenaga Tapi Irit

Bahkan Daffa dan Rizqi juga masih membantu mereka hingga sekarang dengan memberikan informasi secara online melalui gawainya. Hal ini merupakan salah satu upaya UNY dalam agenda pembangunan berkelanjutan pada bidang pendidikan bermutu, kemitraan serta pengentasan kemiskinan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com