Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Video Antrean Panjang di SPBU Bengkalis, Pertamina Ungkap Penyebabnya

Kompas.com - 05/07/2023, 11:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan antrean panjang di sebuah SPBU viral di media sosial.

Unggahan tersebut dibuat oleh akun TikTok ini pada Senin (3/7/2023).

Dalam video terdapat narasi yang menyebutkan bahwa antrean tersebut adalah antrean pengisian BBM Pertalite dan Solar di Pasar Selat Baru Bengkalis, Riau.

Hingga Rabu (5/7/2023) siang, unggahan tersebut sudah dilihat lebih dari 2,1 juta kali dan disukai lebih dari 65.100 pengguna TikTok.

@mr.bagongg06 Busuk emng ???? #fyp #briobiru #pertaminangantri #efekngatripanjang #briobirukecot ? suara asli - Yasir vitz

Baca juga: Pertamina Naikkan Harga BBM Per 1 Juli 2023, Apa Alasannya?

Lantas, apa penyebab antrean panjang di SPBU tersebut?

Penjelasan Pertamina

Saat dikonfirmasi, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria memastikan stok BBM untuk Provinsi Riau dalam keadaan aman dan tersedia.

Kendati demikian, pengiriman BBM ke Pulau Bengkalis mengalami sedikit hambatan karena adanya penyesuaian jadwal kirim dari kapal yang digunakan.

"Stok BBM Pertalite dan Biosolar Provinsi Riau aman. Khusus pengiriman ke Pulau Bengkalis, Pertamina menggunakan dua moda transportasi yaitu darat dan air," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (5/7/2023).

"Saat ini pengiriman terhambat dikarenakan adanya penyesuaian jadwal Kapal Roro yang digunakan mobil tanki untuk berangkat ke Pulau Bengkalis," katanya lagi.

Susanto mengungkapkan, pengiriman BBM ke Pulau Bengkalis dilakukan dari Integrated Terminal Dumai menggunakan mobil tanki menuju Pelabuhan Pakning.

Setelah itu, mobil tanki menumpang Kapal Roro hingga Pulau Bengkalis.

Baca juga: UPDATE Lengkap Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, BP AKR Per 1 Juli 2023, Ada yang Naik

Stok BBM akan ditambah

Stok BBM dan LPG di kelima Provinsi operasional Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut yang meliputi Aceh, Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri dipastikan Aman.KOMPAS.COM/HADI MAULANA Stok BBM dan LPG di kelima Provinsi operasional Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut yang meliputi Aceh, Sumut, Sumbar, Riau dan Kepri dipastikan Aman.
Susanto menyampaikan, pihaknya sudah melakukan upaya untuk mengatasi terlambatnya pengiriman BBM ke Pulau Bengkalis tersebut, yakni dengan menambah intensitas pengiriman BBM.

"Adapun yang telah kami lakukan untuk mengatasi ini adalah dengan meminta prioritas Kapal Roro yang digunakan untuk mobil tanki menyeberang dan menambah intensitas pengiriman BBM ke Bengkalis," ungkapnya.

"Dari sebelumnya Pertalite 30 kiloliter dan Biosolar 15 kiloliter per hari menjadi Pertalite 45 kiloliter dan Biosolar 20 kiloliter per hari selama 1 minggu kedepan," sambungnya.

Susanto mengatakan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut akan terus berkoordinasi dengan pemerintah dan stakeholder setempat agar ke depan pendistribusian BBM dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Baca juga: Tak Hanya Pertamina, Harga BBM Shell Ikut Naik, Simak Perbandingannya!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Penyebab Anjing Peliharaan Tidur Berlebihan, Kapan Anda Perlu Khawatir?

Tren
Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Apa Itu Turbulensi? Ini Pengertian, Penyebab, dan Dampaknya pada Pesawat

Tren
Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Harga dan Cara Beli Tiket Fanmeeting Byeon Wooseok di Jakarta

Tren
Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Soal Kasus Fat Cat di China, Polisi Sebut Mantan Pacar Tidak Bersalah

Tren
Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Meteor Biru Melintasi Langit Spanyol dan Portugal, Ini Penjelasan Badan Antariksa Eropa

Tren
7 Orang Dekat SYL yang Disebut Dapat Duit dari Kementan

7 Orang Dekat SYL yang Disebut Dapat Duit dari Kementan

Tren
Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Tren
Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Tren
Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Tren
Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com