Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKI di Taiwan Dapat Hadiah Undian Hampir Rp1 Miliar, Ingin Beli Tanah di Kampung

Kompas.com - 30/07/2022, 06:21 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

TAIPEI, KOMPAS.com - Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) di Taiwan mendapatkan undian dari nota pembelian barang yang dikumpulkan selama periode Maret-April 2022 berupa uang tunai senilai 2 juta dollar Taiwan (sekitar Rp990,2 juta).

Buruh pabrik asal Indonesia yang hanya ingin disebutkan namanya sebagai Y itu telah mengambil uang dari kantor Chang Hwa Commercial Bank dengan didampingi staf perusahaan pengiriman uang Indo Suara, yang mengeluarkan tanda terima pada Jumat (29/7/2022).

Diberitakan Focus Taiwan (CNA), Jumat, Y datang untuk bekerja di Taiwan sekitar 3 tahun yang lalu.

Baca juga: Profil Negara Taiwan: Sejarah dan Perkembangan

Dia datang ke Taiwan sendiri. Suami dan anaknya berada di Indonesia.

Pekerja migran Indonesia itu awalnya bekerja merawat perempuan jompo Taiwan sebelum pindah ke pabrik di Taoyan pada Mei lalu.

"Awalnya saya tidak percaya telah menang (undian ini). Hari ini saat tiba di sini (di bank), saya baru benar-benar percaya," kata Y.

“Ini pertama kalinya aku memenangkan hadiah sebesar itu,” tambah dia.

Beli tanah di kampung

Y disebut berencana menggunakan uang hadiah itu untuk membeli tanah di kampung halamannya di Indonesia agar keluarganya dapat bercocok tanam.

Terkait pengiriman uang ke Indonesia, Y mengatakan dia ingin memberitahu semua temannya bahwa penting lebih memilih layanan yang mengeluarkan kuitansi dibandingkan yang tidak memberikan kuitansi.

Manajer operasional Indo Suara Sean Cheng mengatakan bahwa menggunakan layanan perusahaan pengiriman uang yang mengeluarkan kuitansi memastikan transaksi itu legal dan jauh lebih aman daripada menggunakan saluran bawah tanah.

Baca juga: Biden dan Xi Jinping Saling Lempar Peringatan soal Taiwan

Kementerian Keuangan Taiwan sebenarnya mengumumkan para pemenang undian sejak Senin (25/7/2022). Namun, Y dilaporkan belum bisa mengambilnya pada saat itu karena residen permitnya sedang dalam pengajuan perpanjangan di kantor keimigrasian.

Kementerian Keuangan Taiwan memberikan batas waktu pengambilan hadiah undian tersebut pada 5 September 2022.

Otoritas setempat mengundi secara berkala struk belanja masyarakat yang hadiahnya berupa uang dengan jumlah tertentu.

“Terus bekerja keras”

Berbicara tentang mencari pekerjaan di pabrik dan memenangkan undian, Y mendorong para pekerja migran untuk tidak menyerah dan tetap optimis.

"Teruslah bekerja keras dan jangan menyerah, karena suatu hari keberuntungan akan menyinari Anda," katanya.

Y bercerita dia baru berganti pekerjaan karena bekerja di pabrik dibayar lebih baik daripada bekerja sebagai pengasuh pribadi.

Baca juga: Xi Jinping pada AS: Jangan Bermain Api, Taiwan Tak Akan Merdeka

Dia juga mengatakan bahwa pengasuh migran tersebut tidak tercakup oleh Undang-Undang Standar Tenaga Kerja, yang berarti mereka tidak menerima upah minimum negara Taiwan.

Selain itu, kata Y, tidak mungkin tidur nyenyak sebagai pengasuh karena dia harus bangun setiap kali orang yang dia layani perlu bangun di malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com