Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Maroko, AS Lobi Negara Muslim di Asia Buat Berdamai Dengan Israel

Kompas.com - 26/12/2020, 18:12 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Editor

KOMPAS.com - Kabar Amerika Serikat (AS) melobi negara muslim untuk berdamai dengan Israel itu diutarakan seorang anggota kabinet pemerintah Israel, Kamis (24/12/2020).

Diplomasi damai diupayakan bisa membuahkan hasil sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden AS Donald Trump pada 20 Januari 2021 mendatang.

"Kami sedang bekerja ke arah sana,” kata Menteri Kerjasama Regional Israel, Ofir Akunis, kepada stasiun televisi Ynet TV.

"Saya kira, nanti akan ada pengumuman dari AS soal sebuah negara lain yang akan mengumumkan normalisasi hubungan dengan Israel dan, pada intinya, dilengkapi infrastruktur yang komplit untuk sebuah kesepakatan – sebuah kesepakatan damai,” kata dia.

Akunis menolak menyebutkan nama negara yang dimaksud. Salah satunya berada di Teluk, namun bukan Arab Saudi.

Baca juga: Trump Beri Penghargaan kepada Para Penasihat Utama karena Sukses Dorong Normalisasi Dunia Arab dengan Israel

Negara lain berada di timur Jazirah Arab, sebuah negara muslim yang tidak kecil, tapi bukan Pakistan, katanya.

Indonesia sejauh ini menegaskan hanya akan berdamai jika Palestina merdeka. Malaysia juga mengambil sikap serupa.

Ada pun di Dhaka, seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Bangladesh memastikan negaranya tidak tertarik pada normalisasi hubungan dengan Israel.

"Posisi kami masih sama,” kata dia.

Normalisasi hubungan dengan negara muslim non-Arab diyakini akan semakin memperkuat posisi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu jelang pemilu pada Januari mendatang 2021 dan memoles rapor pemerintahan Trump yang ingin mencalonkan diri kembali.

Baca juga: Muncul Kabar Normalisasi Hubungan Indonesia-Israel, Kemenlu Langsung Membantah

Normalisasi Maroko bertukar pendudukan di Sahara Barat

Sementara itu pada Kamis, Kementerian Luar Negeri AS memastikan bakal membuka kantor konsulat di Sahara Barat.

Keputusan tersebut sekaligus menandakan pengakuan resmi terhadap klaim kedaulatan Maroko.

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengatakan, proyek pembukaan fasilitas baru itu sudah dimulai.

Prosesnya mencakup pembelian properti di El-Aaiun, ibu kota Sahara Barat yang diakui Maroko, serta perekrutan tenaga kerja.

Pompeo enggan merinci kapan kantor konsulat di Sahara Barat akan dibuka. Sampai saat itu, layanan konsuler di Sahara Barat akan diambil alih oleh Kedutaan BesarAS  di Rabat secara virtual.

Baca juga: AS Janjikan Bantuan Rp 28 Triliun jika Indonesia Buka Hubungan dengan Israel

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com