KOMPAS.com - Table manner adalah etika makan yang umum diterapkan saat acara jamuan resmi atau makan formal.
Meski memiliki istilah "table", etika ini tidak hanya berhubungan dengan meja makan saja.
Stefu Santoso, Executive Chef di APREZ Catering & AMUZ Gourmet Restaurant mengatakan, table manner merupakan prinsip umum yang berlangsung selama acara makan.
"Mulai dari makan disajikan secara berurutan, dari appetizer hingga dessert, termasuk bagaimana cara kita menyantap makanan tersebut ditambah dengan kelengkapan dari table setting-nya," jelas Stefu saat dihubungi Kompas.com, Jumat (26/11/2021).
"Bagaimana cara kita duduk dan menaruh napkin (serbet)nantinya. Itu kan table manner," sambungnya.
Ada sejumlah aturan table manner yang harus diterapkan agar jamuan resmi berjalan dengan lancar. Aturan tersebut meliputi cara makan hingga etika berbicara. Selengkapnya, simak aturan table manner berikut ini.
Baca juga: Table Manner di Indonesia Makin Fleksibel, Tak Lagi Atur Menu Lengkap
Table manner bisa diterapkan di mana saja, seperti restoran Indonesia, restoran Jepang, atau restoran Perancis.
"Kalau kita masuk ke restoran Perancis, Italia, atau masuk ke restoran Jepang, paling tidak kita harus paham nih mau makan apa," kata Stefu.
Pastikan untuk memakai pakaian rapi dan sopan saat akan menghadiri jamuan resmi untuk menghormati tamu lainnya serta aturan restoran.
Baca juga: 50 Restoran Terbaik di Asia 2021, Banyak di Singapura dan Thailand
Alat makan dalam table manner umumnya disesuaikan dengan menu yang disajikan. Sebelum menggunakan peralatan makan, ketahui terlebih dahulu fungsi dari setiap alat makan yang ada di meja.
"Makanya harus paham, jangan sampai nanti dia makan steak, dessert spoon-nya (sendok makanan penutup) dipakai," ujar Stefu.
"Perlu memahami fungsional dari penggunaan masing-masing cuttleries (alat makan) sesuai dengan jenis makanan yang kita pesan," tambahnya.
Silakan bertanya pada pelayan saat ingin tahu sesuatu. Misalnya, kamu membutuhkan rekomendasi wine, maka tanyalah ke bartender mengenai hal tersebut.
"Kalau kita tidak paham, kita juga bisa meminta rekomendasi dengan menu yang kita order, jadi secara prinsip jangan malu bertanya kalau di restoran," tutur Stefu.
Baca juga: Resep Udang Balado ala Restoran, Kuncinya Pakai Daun Jeruk
International Director John Robert Powers Indayati Oetomo mengatakan, penting untuk memahami topik pembicaraan saat table manner berlangsung.
"Perlu memahami topik-topik apa saja yang tidak boleh dilakukan di meja makan. Misalnya, tentang SARA, topik yang menurunkan selera makan, dan politik," ujar Indayati pada Kompas.com, Rabu (1/12/2021).
Jika makanan sudah disajikan dan akan langsung disantap, gunakan serbet terlebih dahulu.
Serbet harus ditaruh di pangkuan, tepat di atas kedua paha saat duduk. Jika ingin menggunakan serbet, ambil dan bersihkan kotoran di sudut bibir.
Mengutip The Spruce, silakan letakkan serbet kembali di atas meja jika sudah selesai menyantap hidangan.
Baca juga: Daftar 50 Restoran Terbaik di Dunia 2021, Peringkat Satu dari Denmark
Jangan langsung menyantap makanan berukuran besar dalam sekali gigitan. Sebaiknya potong menjadi dua atau tiga bagian terlebih dahulu.
Hindari meniup makanan meskipun panas. Kamu bisa menunggunya beberapa menit hingga dingin dan bisa dimakan.
Baca juga: 7 Restoran Fine Dining di Jakarta, Harga Mulai Rp 55.000