Artinya kekurangan vitamin A dapat meningkatkan kerentanan tubuh terhadap infeksi dan menunda pemulihan saat Anda sakit.
Faktanya, di negara-negara di mana infeksi seperti campak dan malaria sering terjadi, memperbaiki kekurangan vitamin A pada anak-anak telah terbukti mengurangi risiko kematian akibat penyakit ini.
Baca juga: Bagaimana Aturan Minum Vitamin B Kompleks yang Tepat?
Nutrisi utama yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan tulang seiring bertambahnya usia adalah protein, kalsium, dan vitamin D.
Namun, mengonsumsi cukup vitamin A juga diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tulang yang baik. Sedangkan, kekurangan vitamin ini dikaitkan dengan kesehatan tulang yang buruk.
Faktanya, orang dengan kadar vitamin A dalam darah yang lebih rendah memiliki risiko patah tulang yang lebih tinggi dibandingkan orang dengan kadar vitamin A yang sehat.
Selain itu, meta-analisis studi observasional menemukan, orang dengan jumlah total vitamin A tertinggi dalam makanannya mengalami penurunan risiko patah tulang sebesar 6 persen.
Namun, rendahnya kadar vitamin A mungkin bukan satu-satunya masalah kesehatan tulang.
Beberapa penelitian menemukan bahwa orang dengan asupan vitamin A yang tinggi juga memiliki risiko patah tulang yang lebih tinggi.
Baca juga: Apa yang Terjadi jika Mengonsumsi Vitamin D Setiap Hari?
Kebutuhan vitamin A harian yang direkomendasikan diukur dalam setara aktivitas retinol atau RAE per hari, dikutip dari Web MD.
Menggunakan RAE memberi tahu Anda berapa banyak vitamin A yang diubah tubuh Anda menjadi retinol.
Dosis harian vitamin A yang dianjurkan adalah 900 mikrogram RAE untuk pria dan 700 mikrogram RAE untuk wanita.
Saat dikonsumsi dalam jumlah besar, asupan vitamin A berlebihan berpotensi menjadi racun bagi hati dan jaringan lain.
Berikut beberapa risiko dan efek samping terlalu banyak mengonsumsi vitamin A:
Setelah dikonsumsi dan diserap tubuh, vitamin A akan dikemas oleh enterosit sebagai retinil ester menjadi partikel kilomikron yang masuk ke plasma melalui sirkulasi limfatik, menurut Science Direct.
Partikel-partikel ini dengan cepat diubah menjadi sisa kilomikron yang diambil oleh hati, di mana retinil ester sebagian besar disimpan dalam sel stelata.