Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Mengonsumsi Vitamin A Setiap Hari?

Kompas.com - 26/01/2024, 07:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.comVitamin A adalah salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan untuk menjaga kesehatan mata.

Sebab saat seseorang kekurangan vitamin A, ia berisiko mengalami gangguan dalam penglihatan mereka yang lambat laun bisa menjadi rabun senja, dikutip dari Cleveland Clinic.

Vitamin A bisa ditemukan secara alami dari makanan, seperti wortel dan brokoli. Selain itu, vitamin ini juga bisa didapatkan melalui suplemen.

Meskipun vitamin A memiliki banyak manfaaat, namun konsumsinya yang berlebih dapat menimbulkan risiko pada kesehatan.

Lantas, berapa batas konsumsi harian vitamin A dan apa yang terjadi pada tubuh saat vitamin ini dikonsumsi setiap hari?

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Ketika Minum Vitamin C Setiap Hari?

Ini yang terjadi ketika konsumsi vitamin A setiap hari

Ilustrasi vitamin A. Ilustrasi vitamin A.
1. Mata terlindungi dari penurunan kualitas akibat usia

Dilansir dari Healthline, vitamin A sangat penting untuk menjaga penglihatan. Sebab, vitamin ini dibutuhkan untuk mengubah cahaya yang mengenai mata menjadi sinyal listrik yang dapat dikirim ke otak.

Salah satu gejala kekurangan vitamin A adalah rabun senja, yang dikenal sebagai nyctalopia. Rabun senja terjadi pada penderita kekurangan vitamin A, karena vitamin ini merupakan komponen utama pigmen rhodopsin.

Rhodopsin ditemukan di retina mata Anda dan sangat sensitif terhadap cahaya. Orang dengan kondisi ini masih dapat melihat dengan normal di siang hari, namun mengalami penurunan penglihatan dalam kegelapan karena mata mereka kesulitan menangkap cahaya pada tingkat yang lebih rendah.

Selain mencegah rabun senja, mengonsumsi vitamin A dalam jumlah yang cukup dapat membantu memperlambat penurunan penglihatan yang dialami sebagian orang seiring bertambahnya usia.

Studi penyakit mata terkait usia menemukan bahwa memberi orang berusia di atas 50 tahun dengan beberapa suplemen antioksidan (termasuk beta-karoten), akan mengurangi risiko terkena degenerasi makula tingkat lanjut sebesar 25 persen.

Baca juga: Ramai Diperbincangkan, Perlukah Konsumsi Suplemen Vitamin Setiap Hari?

2. Risiko kanker tertentu turun

Dalam studi observasional menunjukkan, mengonsumsi vitamin A dalam bentuk beta-karoten dalam jumlah lebih tinggi telah dikaitkan dengan penurunan risiko jenis kanker tertentu, termasuk limfoma Hodgkin, kanker serviks, paru-paru, dan kandung kemih.

Kendati demikian, hubungan antara kadar vitamin A dalam tubuh dan risiko kanker masih belum sepenuhnya dipahami oleh para ilmuwan.

Namun, bukti terkini menunjukkan bahwa mendapatkan cukup vitamin A, terutama dari tumbuhan, penting untuk pembelahan sel yang sehat dan dapat mengurangi risiko beberapa jenis kanker.

3. Sistem kekebalan meningkat

Vitamin A memainkan peran penting dalam menjaga pertahanan alami tubuh. Ini termasuk penghalang lendir di mata, paru-paru, usus, dan alat kelamin yang membantu menjebak bakteri dan agen infeksi lainnya.

Selain itu, vitamin A juga terlibat dalam produksi dan fungsi sel darah putih, yang membantu menangkap dan membersihkan bakteri dan patogen lain dari aliran darah Anda.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

NASA Akan Bangun Jalur Kereta Api di Bulan untuk Memudahkan Kerja Astronot

Tren
Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Pasien Pertama Penerima Donor Ginjal Babi Meninggal Dunia, Sempat Bertahan Hidup 2 Bulan

Tren
Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Peneliti Ungkap Ras Kucing yang Miliki Harapan Hidup Paling Lama, Jenis Apa?

Tren
Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Bagaimana Nasib Uang Nasabah Paytren Pasca Ditutup? Ini Kata Yusuf Mansur

Tren
Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Jaringan Sempat Eror Disebut Bikin Layanan Terhambat, BPJS Kesehatan: Tetap Bisa Dilayani

Tren
Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com