KOMPAS.com - Manfaat daun kelor yang berasal dari tanaman kelor (Moringa oleifera) kerap digunakan untuk meningkatkan kesehatan tubuh. Namun, bahan alami ini juga memiliki efek samping yang patut dipertimbangkan.
Merujuk laman Unair, daun kelor yang kerap digunakan sebagai pengobatan tradisional sejak lama mengandung vitamin A, B kompleks, C, D, dan E.
Kandungan daun kelor lainnya antara lain kalsium, kalium, magnesium, zat besi, seng, dan mineral lainnya.
Baca juga: 4 Manfaat Air Rebusan Daun Kelor untuk Kesehatan
Dengan kandungan nutrisi yang beragam, tubuh akan merasakan beberapa manfaat ketika mengonsumsi daun kelor.
Baca juga: Jarang Diketahui, Berikut 5 Manfaat Air Rebusan Daun Sirsak untuk Kesehatan
Merujuk laman Kemenkes, berikut manfaat daun kelor.
Tubuh perlu mewaspadai peradangan atau inflamasi karena kondisi ini dapat menyebabkan penyakit jantung bawaan dan kanker.
Agar hal tersebut tidak terjadi, orang dapat mengonsumsi daun kelor yang mengandung sifat antiinflamasi.
Daun kelor bisa meredakan peradangan dalam tubuh karena bahan ini mengandung isotiosianat, zat antiperadangan.
Baca juga: 10 Manfaat Daun Bidara, Ampuh Cegah Diabetes dan Sariawan
Alasan lain daun kelor baik untuk kesehatan tubuh karena bahan ini mengandung vitamin C.
Bila diasup, kandungan tersebut mampu mencegah serangan jantung, hingga mempercepat penyembuhan luka.
Studi yang diterbitkan ke American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan, orang yang mempunyai kadar vitamin C tinggi dalam tubuh memiliki risiko terkena stroke lebih rendah.
Baca juga: Sering Disamakan dengan Daun Kelor, Ini Khasiat Daun Katuk untuk Kesehatan
Kandungan flavonoid dan betakaroten dalam daun kelor dapat menjaga kesehatan mata.
Selain itu, daun kelor juga memiliki manfaat lain, seperti menurunkan kolesterol jahat dan mengatasi asam lambung.
Mengonsumsi daun kelor juga baik untuk meningkatkan kandungan antioksidan dalam tubuh.
Kandungan tersebut diperlukan tubuh untuk melawan radikal bebas supaya tidak memicu stres oksidatif.