Resmi berdiri pada 16 Februari 2022, perguruan tinggi swasta ini menyediakan dua fakultas untuk mahasiswa, yakni Fakultas Ilmu Kesehatan serta Fakultas Ekonomi Bisnis.
Baca juga: Respons NU dan Muhammadiyah soal Konflik Rempang, Desak Evaluasi dan Musyawarah
Sementara itu, dilansir dari laman Muhammadiyah, mahasiswa kampus Krismuha juga hafal Mars Muhammadiyah, Sang Surya.
Kendati demikian, menurut Sekretaris PP Muhammadiyah Muhammad Sayuti, mars tersebut hanya dimaknai sebatas sebuah lagu, sehingga tidak mencampuradukkan urusan keimanan.
Beberapa kampus Krismuha juga tak jarang mendatangkan pendeta atau dosen khusus untuk memberikan kuliah agama Kristen bagi mayoritas mahasiswa.
Namun, kampus ini tidak dilengkapi dengan bangunan gereja lantaran letaknya yang dekat dengan rumah ibadah tersebut.
"Tidak ada gereja, karena tidak jauh dari kampus sudah ada gereja," ujarnya.
Sayuti pun menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh masyarakat sekitar yang menerima kehadiran kampus, meski berbasis Islam.
"Jujur saja ini sangat mengharukan bagi kami, mereka sangat terbuka menerima kehadiran kampus-kampus Muhammadiyah. Tujuan kami semata-mata untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak bangsa kita," terangnya.
Baca juga: Bukan Kampus, Stanford University Akan Bangun Pusat Riset di IKN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.