Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya Bau Mulut, Ini 5 Efek Samping Makan Bawang Merah

Kompas.com - 31/10/2023, 06:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

1. Bau mulut

Salah satu efek samping yang paling sering dirasakan saat makan bawang merah terlalu banyak adalah bau mulut.

Dilansir dari Healthline, sama seperti jenis bawang lain, bawang merah sebenarnya mengandung berbagai senyawa belerang yang membawa banyak manfaat bagi kesehatan.

Namun, senyawa yang sama juga dapat menyebabkan bau mulut. Bahkan, bau akibat bawang merah ini dapat bertahan lama di mulut meski telah menyikat gigi.

Baca juga: Hangatkan Tubuh dan Kontrol Gula Darah, Kenali 3 Efek Samping Minum Rebusan Jahe

2. Masalah pencernaan

Terlalu banyak mengonsumsi bawang merah dapat menyebabkan beberapa masalah pencernaan.

Efek samping bawang merah ini, terutama jika seseorang menderita sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS).

Menurut Kementerian Kesehatan, IBS adalah gangguan pada usus besar dengan beberapa gejala umum, seperti sakit perut, kram, kembung, diare, ataupun sembelit.

Meski tidak dianggap sebagai penyebab, tetapi sejumlah makanan dapat menjadi pemicu gejala IBS.

Penderita IBS sendiri perlu menghindari makanan mengandung FODMAP, sekumpulan karbohidrat rantai pendek yang tidak dapat dicerna atau hanya diserap perlahan oleh usus kecil.

Meliputi oligosakarida, disakarida, monosakarida, serta poliol, asupan FODMAP tinggi dapat menyebabkan gejala sindrom iritasi usus besar.

Sementara itu, bawang-bawangan, seperti bawang merah, bawang putih, serta bawang bombai merupakan makanan dengan kandungan FODMAP tinggi.

Baca juga: Sering Diolah Jadi Bahan Jamu, Kenali 5 Efek Samping Kunyit bagi Tubuh

3. Alergi

Efek samping mengonsumsi bawang merah selanjutnya adalah potensi alergi pada beberapa orang.

Alergi makanan terjadi saat sistem kekebalan tubuh bereaksi buruk terhadap protein dari makanan tertentu.

Respons imun ini dapat memengaruhi organ dan sistem organ, seperti kulit, usus, jantung, serta sistem pernapasan dan saraf.

Mirip bawang lain, bawang merah mengandung senyawa yang disebut diallyl disulfide dan lipid transfer protein.

Halaman:

Terkini Lainnya

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com