Serangan Hamas ke Israel terjadi pada hari raya Yahudi, Simchat Torah.
Simchat Torah adalah hari libur yang jatuh pada akhir festival Tahudi selama seminggu.
Roket pertama Hamas ditembakkan pada Sabtu (7/10/2023) 06.20 waktu setempat dan melesat hingga ke Ibu Kota Israel di Tel Aviv.
Serangan itu kemudian dibalas oleh Israel.
Baca juga: Ribuan Ubur-ubur Muncul di Israel, Pertanda Bencana?
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengeluarkan peringatan sekaligus ancaman untuk meninggalkan Gaza.
"Saya katakan kepada penduduk Gaza: Pergilah sekarang karena kami akan beroperasi secara paksa di mana-mana," kata dia, dikutip dari Sky News.
Setelah peringatan itu, roket-roket terlihat mendarat di Gaza beberapa jam kemudian.
Di sisi lain, Israel juga akan berhenti memasok listrik, bahan bakar, dan barang-barang ke Gaza yang sudah diblokade.
Netanyahu mengatakan "tahap pertama" dari operasi balasan telah berakhir. Namun, dia bersumpah untuk melanjutkan serangan tanpa syarat dan tanpa jeda.
Baca juga: Mengapa Kunjungan Menteri Israel ke Masjid Al Aqsa Dikecam Dunia?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.