Misalnya, terlalu banyak makan makanan yang mengandung banyak lemak, terlalu asin, asam, atau makanan-makanan yang terlalu merangsang atau menstimulasi saluran cerna.
Selain itu, beberapa makanan dan minuman intoleran yang tidak cocok dengan sistem pencernaan juga bisa memengaruhi perut mulas setelah sarapan.
Biasanya, intoleran makanan atau minuman sering terjadi ketika seseorang mengonsumsi laktosa, yaitu zat yang ada pada susu.
Baca juga: 8 Makanan dan Minuman yang Baik Dikonsumsi untuk Sarapan
Senada, Dokter Penyakit Dalam subspesialis Konsultan Gastroenterologi dan Hepatologi sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Ari Fahrial Syam mengatakan, seseorang di pagi hari umumnya akan mengalami mulas.
"Prinsipnya setiap pagi memang akan timbul mulas setelah kita konsumsi makanan dan masih normal," ujarnya terpisah.
Ari mengungkapkan, penyebab seseorang mengalami mulas karena makanan atau minuman yang dikonsumsinya merangsang gerak peristaltik.
Gerak peristaltik adalah gerakan yang berasal dari kontraksi otot di saluran pencernaan.
Gerakan tersebut terjadi secara tak sadar, yang dimulai saat makanan masuk ke kerongkongan hingga memasuki saluran pencernaan untuk dicerna.
Gerak peristaltik adalah mekanisme normal di dalam tubuh.
Baca juga: Hindari Kebiasaan Sarapan seperti Ini agar Bisa Berumur Panjang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.