Viral, Video Damkar Ngawi Evakuasi Ular Piton Sepanjang 5 Meter, Ini Kronologinya

KOMPAS.com - Sebuah video yang menayangkan proses evakuasi seekor ular besar di Ngawi, Jawa Timur, oleh petugas pemadam kebakaran (damkar), viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram ini, Jumat (17/2/2023). Tampak dalam video, seekor ular berjenis piton muncul dari selokan yang tergenang air.

Saat petugas damkar tiba dan turun dari mobil, ular tersebut bergerak mendekat hingga memicu teriakan warga.

Di tengah derasnya hujan, seorang petugas damkar terlihat menarik ekor, sementara petugas lain mencoba memegang kepala ular dengan dua buah tongkat.

"Ular Sanca 5 Meter Masuk Warung Ngawi, Evakuasi Dramatis.??" tulis unggahan Instagram.

Pengunggah menuliskan, ular sepanjang 5 meter itu masuk ke warung gorengan warga pada Kamis (16/2/2023) pukul 15.00 WIB.

Lantas, bagaimana kronologi kejadiannya?

Baca juga: Mengapa Akhir-akhir Ini Banyak Ular Masuk Rumah? Simak Cara Mencegahnya

Proses evakuasi ular 5 meter di Ngawi

Saat dikonfirmasi, Kepala Bidang (Kabid) Damkar pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Ngawi, Sri Bimo Hariotejo, membenarkan proses evakuasi ular seperti dalam video.

Menurut dia, kejadian tersebut bermula dari laporan masyarakat Karang Tengah Kota, Ngawi, pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 15.00 WIB.

"Ada laporan masyarakat Karang Tengah Kota, ada ular besar masuk dalam warung gorengan milik Pak Imam (di) Jalan Ronggo Warsito," ujar Bimo kepada Kompas.com, Jumat (17/2/2023).

Setelah mendapatkan laporan tersebut, satu regu damkar beranggotakan tujuh orang pun langsung bergerak ke lokasi.

Saat sampai di lokasi, pihaknya menemukan ular jenis piton dengan panjang kurang lebih 5 meter.

Dok. Damkar Ngawi Proses evakuasi ular jenis piton di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (16/2/2023).

Baca juga: Viral, Video Penemuan Ular Piton di Plafon Rumah, Bagaimana Ceritanya?

Melalui video yang diterima Kompas.com, petugas damkar langsung turun tangan begitu kendaraan tiba di lokasi.

Dengan posisi ekor digenggam satu orang petugas, ular piton ini terlihat melakukan berlawanan berupa menggerakkan badan menuju selokan.

Namun saat petugas menarik bagian ekor, ular tersebut berbalik arah ke mobil damkar.

Perlawanan ular pun kembali berlanjut, hingga membuat salah seorang petugas sempat jatuh ke selokan.

Menggunakan dua buah tongkat, petugas akhirnya berhasil mengamankan bagian kepala, "mengunci" tubuh ular besar ini, kemudian memasukannya ke dalam karung.

Bimo menuturkan, pihaknya membutuhkan waktu kurang lebih 30 menit untuk mengevakuasi ular tersebut.

"Teman-teman sudah kita ikutkan diklat (pendidikan dan pelatihan) ular, kita sudah terbiasa untuk evakuasi ular jadi tidak ada kendala," ungkap Bimo.

Adapun ular yang berhasil diamankan, nantinya akan dikembalikan ke habitat aslinya.

"Kita rilis dikembalikan ke habitatnya," tandasnya.

Baca juga: Jangan Dibunuh, Lakukan Ini jika Bertemu Ular Kobra di Rumah