KOMPAS.com - Pendaftaran Kartu Indonesia Pintar-Kuliah atau KIP Kuliah sudah dibuka mulai 14 Februari 2023 hingga 31 Oktober 2023.
KIP Kuliah adalah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat dengan potensi akademik baik, tetapi memiliki keterbatasan ekonomi.
Pendaftaran KIP Kuliah terdiri dari beberapa jalur seleksi, sesuai dengan jalur seleksi masuk perguruan tinggi.
Misalnya, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), dan seleksi mandiri.
Bersamaan dengan pembukaan pendaftaran KIP Kuliah, jalur pendaftaran SNBP juga resmi dibuka, tepatnya sejak 14 Februari 2023 dan akan berakhir pada 28 Februari 2023.
Periode pendaftaran nyaris bersamaan ini tak sedikit memunculkan kebingungan siswa harus mendaftar yang mana dulu.
Jadi sebaiknya, lebih dulu mana, daftar KIP Kuliah atau SNBP 2023?
Baca juga: Pendaftaran KIP Kuliah 2023 Dibuka, Cek Jadwal, Syarat, Cara Daftar, dan Uang Sakunya
Sub Koordinator KIP Kuliah Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbud Ristek, Muni Ika menyebutkan bahwa pendaftaran KIP Kuliah dan SNBP bisa dilakukan bersamaan maupun terpisah.
"Bisa bersamaan, karena sistem juga berpisah. Bisa juga terpisah," kata dia, saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (17/2/2023).
Terpisah, Tim Teknis KIP Kuliah Sony H Wijaya mengungkapkan, sebaiknya siswa mendaftar KIP Kuliah terlebih dahulu sebelum Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
"Sebaiknya, daftar, lengkapi berkas dan pilih seleksi di KIP Kuliah dahulu sebelum daftar di seleksi nasional/mandiri masuk perguruan tinggi," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat.
Sebab meskipun sistem terpisah, sinkronisasi data antara KIP Kuliah dan SNPMB akan dilakukan secara otomatis dan berkala melalui mekanisme host-to-host.
Sony menjelaskan, siswa yang mendaftar KIP Kuliah dan gagal lolos SNBP 2023, masih memiliki peluang untuk mendapatkan bantuan biaya pendidikan.
Siswa juga tidak perlu kembali membuat akun dan melengkapi berkas pendaftaran KIP Kuliah, karena setiap akun siswa bisa digunakan untuk mendaftar di beberapa seleksi.
"Misalkan gagal di SNBP, bisa ikut seleksi SNBT, kalau gagal lagi bisa digunakan untuk ikut seleksi mandiri perguruan tinggi negeri atau swasta," terang Sony.
Apabila masih gagal, dia melanjutkan, akun masih bisa digunakan untuk mengikuti KIP Kuliah tahun depan dengan hanya melakukan pembaruan akun.
"Tidak perlu melengkapi berkas lagi. Pembaruan akun bisa dilakukan selama memenuhi ketentuan tahun lulus," imbuh dia.
Baca juga: Cara Cek Daya Tampung SNPMB 2023, Bisa Jadi Acuan Pilih Prodi di SNBP dan SNBT 2023
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.