Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melihat Penyakit dari Kondisi Kuku, Begini Caranya

Kompas.com - 01/02/2023, 10:30 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kuku dapat mengungkapkan banyak hal tentang kondisi kesehatan Anda secara umum.

Kuku bahkan bisa menandakan beberapa penyakit mulai dari masalah di hati, paru-paru, hingga jantung.

Jadi penting untuk mengenali tanda-tanda kuku yang sehat, serta kelainan yang dapat mengindikasikan adanya masalah medis. 

Lantas, bagaimana mengetahui penyakit dilihat dari kuku?

Baca juga: Kenali Tanda Gejala Kolesterol Tinggi yang Muncul di Kuku, Apa Saja?

Perubahan kuku terkait dengan kondisi kesehatan

Dilansir dari Webmd, perubahan warna kuku mungkin tidak selalu menujukkan masalah kesehatan serius.

 

Namun ada beberapa penyakit yang bisa diketahui dengan kondisi kuku tertentu. Berikut beberapa di antaranya:

1. Kuku pucat

Kuku putih, juga dikenal sebagai leukonychia, menggambarkan kuku yang sebagian atau seluruhnya berwarna putih.

Warna putih tersebut bisa terjadi akibat dari beberapa hal seperti trauma, anemia, kekurangan gizi, penyakit jantung, ginjal, atau bahkan keracunan.

2. Kuku putih dengan pinggiran gelap

Jika sebagian besar kuku berwarna putih dengan pinggiran yang lebih gelap, ini bisa menandakan masalah hati, seperti hepatitis.

Selain itu, hal ini juga bisa menandakan jika Anda mengalami penyakit kuning, tanda lain dari masalah hati.

3. Kuku kuning

Salah satu penyebab kuku kuning yang paling umum adalah infeksi jamur. Saat infeksi memburuk, dasar kuku dapat tertarik kembali, dan kuku dapat menebal dan hancur.

Dalam kasus yang jarang terjadi, kuku kuning dapat mengindikasikan kondisi yang lebih serius seperti penyakit tiroid yang parah, penyakit paru-paru, diabetes, atau psoriasis.

4. Kuku kebiruan

Kuku dengan warna kebiruan bisa berarti tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen.

Ini bisa mengindikasikan masalah paru-paru, seperti emfisema. Beberapa masalah jantung dapat dikaitkan dengan kuku kebiruan.

Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Hati yang Muncul di Jari Kuku

Ilustrasi kuku mengelupas Ilustrasi kuku mengelupas

5. Kuku bergelombang

Jika permukaan kuku bergelombang atau berlubang, ini mungkin merupakan tanda awal psoriasis atau artritis inflamasi.

Perubahan warna kuku sering menyertai, di mana kulit di bawah kuku bisa tampak coklat kemerahan.

6. Kuku retak atau terbelah

Kuku kering dan rapuh yang sering retak atau pecah telah dikaitkan dengan penyakit tiroid.

Retak atau pecah yang dikombinasikan dengan rona kekuningan lebih mungkin disebabkan oleh infeksi jamur.

7. Lipatan kuku bengkak

Paronychia kronis adalah suatu kondisi yang menyebabkan peradangan, kemerahan, nyeri tekan, dan pembengkakan pada lipatan kulit dan jaringan di sekitar kuku.

Biasanya diakibatkan karena iritan atau alergi, tetapi bisa juga disebabkan oleh jamur Candida albicans, infeksi lain atau psoriasis. Biasanya dapat diobati dengan steroid topikal.

8. Garis gelap di bawah kuku

Perubahan warna kuku ini disebut melanonychia dan disebabkan oleh pigmen melanin. Ada beberapa kemungkinan penyebab termasuk kanker kulit, infeksi atau cedera.

Baca juga: Gejala Kolesterol Rendah dan Cara Mengatasinya

Gejala yang harus diwaspadai

Dilansir dari Healthline, sebagian besar masalah kuku bisa sembuh dengan sendirinya atau dengan perawatan di rumah, namun ada beberapa yang mungkin merupakan tanda dari kondisi kesehatan tertentu.

Perubahan warna kuku harus diwaspadai jika disertai:

  • Kelelahan
  • Penurunan berat badan
  • Kulit yang meradang
  • Rasa haus yang berlebihan
  • Keringat di malam hari
  • Pembengkakan
  • Palpitasi jantung
  • Pusing
  • Gejala depresi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com