Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kerumunan Car Free Day Perdana di Jakarta Setelah Pandemi, Perlukah Bermasker?

Kompas.com - 23/05/2022, 08:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Ia mengimbau agar masyarakat tetap bermasker saat berada di kerumunan, termasuk kerumunan car free day perdana di Jakarta.

"Apabila di luar ruangan sekalipun kalau banyak orang atau crowded maka tetap dianjurkan memakai masker," jelasnya, terpisah Minggu (22/5/2022).

Baca juga: Apakah Boleh Lepas Masker Saat di Dalam Ruangan? Ini Kata Satgas Covid

Syahril menambahkan, jika masyarakat memperhatikan pengumuman Presiden Jokowi tempo hari, maka pelonggaran bermasker hanya diberikan ketika masyarakat berada di ruang terbuka dalam kondisi tertentu.

"Jadi kalau kita memperhatikan pengumuman presiden, pengecualian (boleh lepas masker) itu adalah pengecualian di ruang terbuka yang tidak banyak orang atau tidak ada kerumunan," jelas Syahril.

Dilansir dari kanal Youtube Sekretariat Presiden (17/5/2022), Presiden Jokowi memang mengizinkan masyarakat untuk melepas masker ketika berada di ruang terbuka dan tidak berkerumun.

"Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang, maka diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker," ujar Presiden Jokowi saat itu.

Baca juga: Ini Alasan Lepas Masker di Luar Lebih Aman Dibanding di Dalam Ruangan

Bagian kesadaran masyarakat

Menurut Syahril, penggunaan masker saat ini merupakan bagian dari kesadaran yang tinggi bagi masyarakat.

Pasalnya, belajar dari pengalaman pandemi Covid-19 selama 2 tahun, masyarakat seharusnya dapat menentukan kapan dan di mana mereka perlu memakai masker serta kapan dan di mana mereka boleh melepas masker, terutama saat berada di luar ruangan.

"Bukan serta merta kalau di luar ruangan langsung dibuka (maskernya), jangan begitu," tegas Syahril.

Baca juga: Masker Boleh Dilepas Saat di Luar Ruangan?

Sebaliknya, masyarakat justru perlu mengamati kondisi di luar ruangan tersebut.

Jika di luar ruangan terdapat banyak orang yang berkerumun, sebaiknya tetap mengenakan masker.

"Termasuk di car free day. Kalau misalnya banyak orang maka tetap dianjurkan memakai masker," pungkas Syahril.

Baca juga: Update Kasus Konfirmasi Cacar Monyet, Tersebar di 14 Negara, Mana Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com