Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilih Kardio atau Angkat Beban untuk Turunkan Berat Badan?

Kompas.com - 25/02/2022, 07:06 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Angkat beban bakar lebih banyak kalori setiap hari

Masih dari Healthline, meski angkat beban tidak membakar kalori sebanyak latihan kardio, tetapi angkat beban memiliki manfaat penting lainnya.

Angkat beban lebih efektif untuk membangun massa otot. Massa otot ini akan berpengaruh pada laju metabolisme istirahat.

Metabolisme istirahat merupakan energi yang dibutuhkan tubuh saat sedang beristirahat.

Jadi, saat tubuh beristirahat, pembakaran energi tetap berlangsung. Ini juga akan berdampak pada proses pembakaran kalori dan lemak.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Olahraga Kardio dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Sebuah studi yang dilakukan untuk mengukur metabolisme istirahat, menunjukkan bahwa latihan beban pada pria dapat meningkatkan 9 persen metabolisme istirahat. Sementara pada wanita, terjadi peningkatan sekitar 4 persen.

Pada pria, peningkatan metabolisme istirahat sebanyak 9 persen, artinya membakar 140 kalori per hari. Sementara pada wanita, 4 persen berkisar 50 kalori per hari.

Meski angkanya kecil, angkat beban akan membantu meningkatkan metabolisme tubuh dari waktu ke waktu.

Kalori yang terbakar pun tidak hanya berlangsung saat melakukan angkat beban saja, tetapi juga setelahnya. Berbeda dengan kardio yang hanya membakar kalori saat sesi latihan berlangsung.

Baca juga: Apakah Olahraga di Malam Hari Baik bagi Tubuh?

Konsisten adalah kunci

Kardio dan angkat beban sama-sama dapat membantu tubuh menjadi lebih sehat dan bugar.

Dilansir dari Kompas.com (8/2/2022), profesor asal California State University Andy Galpin mengatakan, menghilangkan lemak adalah hasil dari semua jenis olahraga.

Ia melanjutkan, olahraga terbaik untuk menghilangkan lemak adalah yang paling konsisten dilakukan.

“Kepatuhan dan upaya keras kita dalam berolahraga yang menentukan besarnya peluang untuk menurunkan berat badan,” ujar Galpin.

Baca juga: Cara Daftar BPJS Kesehatan yang Akan Jadi Syarat Jual Beli Tanah, Umrah-Haji, hingga Buat SIM

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 6 Pantangan Saat Diet

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

BMKG Deteksi Gangguan Magnet Bumi, Apa Dampaknya di Indonesia?

Tren
4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

4 Jenis Alergi Makanan yang Bisa Muncul Saat Dewasa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com