Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manfaat Memelihara Kucing di Masa Pandemi, Ini Kata CDC

Kompas.com - 21/02/2022, 14:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Kucing sudah menjadi hewan domestik sejak ribuan tahun yang lalu, melintasi abad demi abad.

Awal mula kucing dipelihara manusia adalah untuk membantu manusia dalam memerangi hama seperti tikus yang suka menyerang perkebunan, ladang juga lumbung.

Diberitakan Kompas.com (26/09/2021), kira-kira 10.000 tahun yang lalu, kucing mulai diambil tangan-tangan manusia dan diletakkan di rumah-rumah untuk hidup berdampingan dengan manusia. 

Kucing liar yang awalnya penyendiri dan tak mengeong, menjadi hidup berdampingan dengan manusia dan mulai menunjukkan perubahan perilaku, seperti mulai mengeluarkan suara mengeong yang dilakukan guna berkomunikasi dengan manusia.

Dari masa ke masa, kucing dekat dengan kehidupan manusia. Bahkan di Mesir, kucing dipuja juga dihormati layaknya dewa.

Hingga kini kucing masih menjadi kesayangan manusia. Selain lucu dan menggemaskan, kucing juga dipercaya bisa menyehatkan tubuh manusia.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat atau CDC, mengeluarkan pernyataan bahwa kucing mungkin tak bisa mencegah kanker dan Covid-19, namun kucing bisa menurunkan tingkat stres manusia yang tengah mengarungi sulitnya masa pandemi.

Baca juga: Mengapa Flu pada Kucing Susah Sembuh? Ini Penjelasannya

Manfaat memelihara kucing secara ilmiah

Dilansir dari Southern Living, CDC menyatakan bahwa kucing baik bagi kesehatan manusia.

Memelihara kucing bisa meningkatkan kesehatan mental, mengusir kesepian, mengurangi stres, dan mendatangkan kebahagiaan bagi pemiliknya.

Apa saja manfaat memelihara kucing? Berikut ini kata penelitian ilmiah:

1. Meningkatkan sistem imun

CDC menyatakan bahwa sebuah studi menemukan fakta bahwa memelihara kucing bisa meningkatkan kesehatan mental, memperbaiki mood dan meningkatkan kemampuan bersosialisasi manusia.

Ketika pemilik kucing lebih sering bahagia dan jarang stres berkat memelihara kucing, maka sistem imun pemilik kucing pun akan meningkat dan bisa digunakan melindungi diri dari paparan Covid-19.

Baca juga: Untuk Menghadapi Omicron, Hindari Emosi yang Bisa Menurunkan Sistem Imun

2. Menurunkan tekanan darah dan level kolesterol

Studi lain menyebutkan bahwa kucing juga bisa membantu pemiliknya memiliki tekanan darah dan level kolesterol yang rendah atau stabil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Catat, Ini 4 Suplemen yang Bisa Sebabkan Kepala Pusing

Tren
Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Cerita Ed Dwight, Butuh 60 Tahun Sebelum Wujudkan Mimpi Terbang ke Luar Angkasa

Tren
Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Kisah Bocah 7 Tahun di Nepal Tak Sengaja Telan Pensil Sepanjang 10 Cm

Tren
Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang 'Jaka Sembung'

Lulusan SMK Sumbang Pengangguran Terbanyak, Menaker: Selama Ini Memang "Jaka Sembung"

Tren
Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Penelitian Ungkap Mikroplastik Sekarang Terdeteksi di Testis Manusia

Tren
Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Kuning Telur Direbus hingga Keabuan Disebut Tidak Sehat, Benarkah?

Tren
Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Presiden Iran Meninggal, Apa Pengaruhnya bagi Geopolitik Dunia?

Tren
Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tanda Seseorang Kemungkinan Psikopat, Salah Satunya dari Gerakan Kepala

Tren
5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

5 Pillihan Ikan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bantu Tubuh Lebih Sehat

Tren
Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Apakah Masyarakat yang Tidak Memiliki NPWP Tak Perlu Membayar Pajak?

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 21-22 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

[POPULER TREN] Kasus Covid-19 di Singapura Naik Hampir Dua Kali Lipat | Ayah dan Anak Berlayar Menuju Tempat Terpencil di Dunia

Tren
Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Apa Perbedaan Presiden dan Pemimpin Tertinggi di Iran?

Tren
Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Jadwal dan Susunan Peringatan Waisak 2024 di Borobudur, Ada Festival Lampion

Tren
Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Berkaca dari Kasus Wanita Diteror Teman Sekolah di Surabaya, Apakah Stalker atau Penguntit Bisa Dipidana?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com