Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Omicron yang Sudah Diketahui dari Berbagai Negara, Apa Saja?

Kompas.com - 16/12/2021, 16:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah resmi mengumumkan bahwa varian Omicron telah terdeteksi di Indonesia.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, kasus Omicron pertama di Tanah Air muncul atau terjadi di fasilitas karantina Rumah Sakit Wisma Atlet Jakarta.

Tepatnya pada seorang petugas kebersihan yang bertugas di RS Wisma Atlet.

Sebelumnya, varian B.1.1.529 atau Omicron diketahui telah terdeteksi di 77 negara di dunia.

Penelitian masih terus dilakukan untuk mengetahui gejala khas dari varian Omicron.

Baca juga: Varian Omicron Masuk Indonesia, Bagaimana Kronologinya?

Bagaimana gejala pasien terinfeksi varian Omicron dari berbagai negara yang telah dilaporkan?

Gejala terinfeksi varian Omicron di sejumlah negara

1. Gejala varian Omicron yang dilaporkan di Afrika Selatan

Di negara awal ditemukannya varian Omicron telah dilakukan penelitian.

Gejala yang dilaporkan, dikutip The Washington Post, Selasa (14/12/2021) adalah tenggorokan gatal, diikuti oleh hidung tersumbat, batuk kering dan mialgia, atau nyeri, yang bermanifestasi dalam nyeri punggung bawah.

Melansir Euro News, Selasa (14/12/2021), seorang dokter di Afrika Selatan yang merupakan salah satu dokter yang menemukan varian ini, Dr Angelique Coetzee, memperhatikan 7 pasien di kliniknya memiliki gejala berbeda dari varian Delta.

Baca juga: Profil 3 Obat yang Diklaim Mampu Obati Covid-19, Apa Saja?

Dr Coetzee mengatakan kelelahan adalah salah satu gejala utama yang dilaporkan pasiennya. Gejala lainnya adalah sakit kepala ringan, nyeri tubuh, dan tenggorokan gatal.

Dr Coetzee mengatakan seorang pasien di kliniknya pada 18 November melaporkan "sangat lelah" selama dua hari dengan nyeri tubuh dan sakit kepala.

"Sebagian besar dari mereka melihat gejala yang sangat, sangat ringan dan sejauh ini tidak ada yang menerima pasien untuk operasi. Kami telah dapat merawat pasien ini secara konservatif di rumah," katanya.

Sementara itu melansir laman Herald Scotland, Rabu (15/12/2021) gejala lain yang dilaporkan Dr Coetzee adalah batuk kering, sakit otot ringan, dan keringat malam.

Baca juga: Alasan WHO Menamai Varian B.1.617.2 Jadi Omicron, Bukan Nu atau Xi

2. Gejala varian Omicron yang dilaporkan di Singapura

MRT Singapura melintas di distrik Clementi, Selasa malam (16/11/2021). Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan Kamis sore (2/12/2021) dua pasien yang saat ini sedang dirawat di National Centre for Infectious Diseases (NCID) dipastikan positif terinfeksi varian Omicron. KOMPAS.com/ERICSSEN MRT Singapura melintas di distrik Clementi, Selasa malam (16/11/2021). Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) mengumumkan Kamis sore (2/12/2021) dua pasien yang saat ini sedang dirawat di National Centre for Infectious Diseases (NCID) dipastikan positif terinfeksi varian Omicron.

Singapura melaporkan 2 kasus varian Omicron pada 2 Desember 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Urutan Lengkap 6 Buku Bridgerton Sesuai Kronologi Ceritanya, Beda dari Netflix

Urutan Lengkap 6 Buku Bridgerton Sesuai Kronologi Ceritanya, Beda dari Netflix

Tren
Seluruh Bagian Pesawat Hangus Terbakar, Harapan Presiden Iran Selamat Sangat Tipis

Seluruh Bagian Pesawat Hangus Terbakar, Harapan Presiden Iran Selamat Sangat Tipis

Tren
Ramai soal Pembalut Wanita Bekas Dicuci atau Langsung Dibuang, Ini Kata Dokter

Ramai soal Pembalut Wanita Bekas Dicuci atau Langsung Dibuang, Ini Kata Dokter

Tren
Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Helikopter yang Membawa Presiden Iran Ditemukan, Seluruh Bagian Hangus Terbakar

Tren
Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Benarkah Pembangunan Tol Jadi Solusi Jalanan Rawan Longsor di Sumatera Barat?

Tren
6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

6 Fakta Pesawat Latih Jatuh di BSD, Sempat Hilang Kontak

Tren
Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Cerita Perempuan di Surabaya, 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi

Tren
Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Ucapan dan Twibbon Hari Kebangkitan Nasional 2024

Tren
Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Polisi Ungkap Kronologi Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang Selatan

Tren
Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Kasus Covid-19 di Singapura Naik Nyaris 2 Kali Lipat, Diproyeksi Meledak Juni 2024

Tren
Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Helikopter yang Bawa Presiden Iran Jatuh, Pencarian Masih Berlanjut

Tren
Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Alasan Tidak Boleh Minum Teh Saat Perut Kosong, Ini yang Akan Terjadi

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 20-21 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 20-21 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2024, Pesawat Jatuh di BSD

[POPULER TREN] Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2024, Pesawat Jatuh di BSD

Tren
Warga Jabar jadi Pengguna Pinjol Terbanyak di Indonesia, Ekonom Soroti Persib Gandeng Sponsor Pinjol

Warga Jabar jadi Pengguna Pinjol Terbanyak di Indonesia, Ekonom Soroti Persib Gandeng Sponsor Pinjol

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com