Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta-fakta Menarik Soal Bunga Mawar

Kompas.com - 03/09/2021, 16:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com -  Banyak orang menyukai bunga mawar tanpa pernah mengerti fakta-fakta di balik bunga berkelopak indah ini.

Mawar sendiri selalu diidentikkan dengan perlambang cinta. Helai kelopaknya yang bertingkat indah, dan warna-warnanya yang cenderung berpigmen kuat, biasa digunakan banyak orang untuk menyatakan cinta.

Padahal mawar, lebih dari sebuah perlambang kasih sayang. Ada banyak fakta menarik di balik bunga yang memiliiki lebih dari 100 spesies ini.

Dilansir dari Better Homes & Gardens, ada sekitar 150 spesies mawar yang dikenal oleh masyarakat luas. Mulai dari mawar yang berjenis mirik semak belukar, mawar yang merambat, hingga mawar yang ditanam tunggal di pot-pot hias dengan satu batang utama.

Dihimpun dari berbagai sumber, inilah fakta menarik dari tanaman dan bunga mawar:

Baca juga: 5 Kesalahan dalam Menanam Mawar, Membuat Bunga Gagal Mekar

1. Bunga tertua yang dikenal manusia

Ilustrasi mawar, bunga mawar. SHUTTERSTOCK/SERHII BROVKO Ilustrasi mawar, bunga mawar.
Tercatat dalam tulisan sejarah, mawar sudah ada dan sudah dikenal manusia sejak zaman purba.  

Catatan sejarah ini bermula dari penemuan fosil bunga mawar yang berasal dari masa 35 juta tahun yang lalu.

Salah satu bukti yang mencengangkan lainnya adalah ditemukannya tanaman mawar yang sudah berusia 100 tahun di Katedral Hildesheim di Jerman.

Dari dua bukti tersebut dapat disimpulkan bahwa tanaman mawar adalah tanaman dari zaman kuno yang juga bisa bertahan ratusan tahun di bawah serbuan beragam cuaca.

Baca juga: Teh Celup Bekas, Bisa Mengusir Serangga dan Menyuburkan Bunga Mawar

2. Mawar bisa dimakan

Mawar ternyata tak hanya enak dipandang saja, namun juga enak untuk disantap. 

Kelopak bunga mawar aman untuk dikonsumsi, begitu juga air rendaman kelopaknya yang kerap disebut rose water.

Air ini selain bisa digunakan untuk menyegarkan kulit, juga bisa digunakan sebagai tambahan aroma dan rasa pada olahan puding dan jelly.  

Dalam sebuah studi, terbukti bahwa kelopak-kelopak mawar mengandung vitamin C dalam jumlah cukup tinggi.

Baca juga: Tak Perlu Beli, Ini Cara Meracik Sendiri Air Mawar di Rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Seekor Kucing Mati Setelah Diberi Obat Scabies Semprot, Ini Kronologi dan Penjelasan Dokter Hewan

Tren
Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini 'Tersapu' oleh Alam

Riwayat Kafe Xakapa di Lembah Anai, Tak Berizin dan Salahi Aturan, Kini "Tersapu" oleh Alam

Tren
Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Video Viral Detik-detik Petugas Damkar Tertabrak hingga Kolong Mobil

Tren
Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Izin Paytren Aset Manajemen Dicabut OJK, Ini Alasannya

Tren
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Kelas BPJS Kesehatan Dihapus, Kemenkes Sebut KRIS Sudah Bisa Diterapkan

Tren
Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com