Kelebihan metode pertama ini adalah meminimalkan jumlah bunga yang harus kita bayar dan mengurangi jumlah waktu yang dibutuhkan untuk terbebas dari utang.
Sedangkan kekurangannya adalah perlu disiplin ekstra dari diri sendiri.
"Dibutuhkan disiplin dan komitmen untuk melakukannya dan membutuhkan jumlah pendapatan tambahan yang konstan," papar Prita.
Baca juga: Kaget Tiba-tiba Jadi Penjamin Pinjol oleh Orang Tak Dikenal? Ini Pesan OJK
Metode kedua disebut sebagai debt snowball.
Perbedaannya jika metode pertama fokus pada utang dengan bunga terbesar, metode ini fokus pada utang dengan jumlah nominal terkecil.
"Melakukan pembayaran minimum untuk semua utang, lalu melunasi jumlah utang terkecil terlebih dahulu sebelum beralih ke utang yang lebih besar," jelas Prita.
Secara psikologis, strategi pembayaran utang ini bisa memantik motivasi diri, karena satu per satu utang bisa terselesaikan. Mulai dari yang terkecil.
Selain itu, cara yang satu ini juga cenderung lebih mudah untuk diimplementasikan.
Namun, ada juga kekurangan dari metode ini, yakni masalah bunga dan waktu yang lebih lama.
"Metode ini menimbulkan lebih banyak bunga dan lebih mahal secara keseluruhan, juga bisa memakan waktu lebih lama untuk benar-benar bebas utang," pungkas Prita.
Masyarakat diimbau untuk tak mengajukan pinjaman ke penyedia jasa pinjaman online ilegal.
Hal ini karena banyak kerugian dan risiko yang dapat ditimbulkan jika gagal bayar.
Jika hendak mengajukan pinjaman, cek legalitasnya dengan cara mengecek di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ojk.go.id.
Baca juga: 2 Guru Diteror Pinjaman Online, Utang Membengkak hingga Ancaman Sebar Foto Bugil Editan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.