Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 di Brasil Semakin Banyak Menginfeksi Kaum Muda, Ini Sebabnya

Kompas.com - 21/03/2021, 15:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kasus infeksi virus corona Covid-19 di Brasil menjadi nomor dua terbanyak di dunia. 

Rinciannya mengutip Worldometers (21/3/2021) adalah 11.950.459 kasus infeksi, 292.856 orang meninggal, dan 10.419. 393 orang pulih. Sementara jumlah kasus aktif 1.238.210 orang. 

Dari jumlah kasus aktif atau pasien yang masih menjalani masa pemulihan, diketahui porsi pasien usia muda mulai mengalami peningkatan. 

Baca juga: Kematian akibat Covid-19 Melonjak, Presiden Brasil Tuding Ada Perang Melawannya

Kasus melonjak

Kepala Perawatan Intensif di Rumah Sakit Emilio Ribas, Jaques Sztajnbok mengatakan, saat tren kasus infeksi positif melonjak, beberapa di antaranya mulai banyak ditemukan pasien berusia muda. 

Meskipun tanpa ventilator atau alat bantu pernapasan seperti pada pasien berusia lanjut, namun pasien Covid-19 usia muda terlihat menggeliat kesakitan.

"Kami melihat prevelensi tinggi pasien yang lebih muda dan tanpa kondisi penyakit bawaan sebelumnya, dirawat di rumah sakit dengan kasus yang sangat parah," kata Sztajnbok, dikutip dari AFP, Sabtu (20/3/2021).

Umumnya, kasus parah dan kematian akibat Covid-19 banyak menimpa kalangan lansia selama gelombang pertama infeksi virus corona tahun lalu.

Namun, Brasil kini sedang menghadapi kebangkitan virus yang dikaitkan dengan kemunculan strain baru P1.

Jumlah kematian meningkat

Lonjakan baru-baru ini telah mendorong rumah sakit di seluruh Brasil mendekati titik puncaknya, karena jumlah kematian telah melonjak menjadi 285.000.

Tak hanya itu, profil demografi para korban juga semakin muda.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Brasil Makin Memburuk, Korban Meninggal Harian Capai 2.286 Orang

Sebelum tren itu muncul Desember lalu, kelompok usia 30 hingga 59 tahun mewakili 20 persen kematian Covid-19 di Brasil.

Menurut data kementerian kesehatan, angka itu meningkat menjadi 27 persen dalam waktu sekitar tiga bulan.

Sementara persentase korban meninggal di atas usia 60-an turun dari 78 persen menjadi 71 persen.

"Separuh dari pasien Covid-19 yang dirawat di bangsal perawatan kami berusia di bawah 60 tahun," kata Direktur RS Emilio Ribas, Luiz Carlos Pereira Junior.

Baca juga: Update Corona Global 13 Maret: 5 Negara Kasus Terbanyak | Brasil Alami Gelombang Kedua

Mengabaikan protokol kesehatan

Pakar kesehatan mengatakan, sebagian dari masalahnya adalah bahwa orang muda kurang mengikuti aturan jaga jarak dan memakai masker daripada orang tua.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Berapa Gaji Komite BP Tapera? Ada Menteri Basuki dan Sri Mulyani

Tren
Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Daftar Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes dan Bloomberg Akhir Mei 2024

Tren
Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Cara Download Aplikasi JMO (Jamsostek Mobile), Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Jadi Lebih Mudah

Tren
Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Syarat Kredit Rumah Pakai Tapera dan Kelompok Prioritas Penerimanya

Tren
Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

Biar Ibadah Haji Lancar, Ini 4 Hal yang Wajib Dipersiapkan Jemaah

BrandzView
Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Israel Klaim Kuasai Koridor Philadelphia, Berisi Terowongan untuk Memasok Senjata ke Hamas

Tren
KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

KCIC Luncurkan Frequent Whoosher Card untuk Penumpang Kereta Cepat, Tiket Bisa Lebih Murah

Tren
Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa '1.000 Persen' dan Umrah Tiap Saat

Intip Kehidupan Mahasiswa Indonesia di UIM Madinah, Beasiswa "1.000 Persen" dan Umrah Tiap Saat

Tren
Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Mengenal Penyakit Multiple Sclerosis, Berikut Gejala dan Penyebabnya

Tren
Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Kenali Perbedaan SIM C, SIM C1, dan SIM C2

Tren
Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Apakah Dana Tapera Bisa Dicairkan? Ini Mekanisme dan Syaratnya

Tren
SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

SYL Beri Nayunda Nabila Kalung Emas dan Tas Mewah Pakai Uang Kementan

Tren
Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri, Kok Bisa?

Mahasiswa UM Palembang Diduga Plagiat Skripsi Lulusan Unsri, Kok Bisa?

Tren
Kerugian Negara akibat Korupsi Timah Capai Rp 300 T, Ini Rinciannya

Kerugian Negara akibat Korupsi Timah Capai Rp 300 T, Ini Rinciannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com