Hasil penelitian menunjukkan, spesies yang tak teridentifikasi kemungkinan besar ditemukan dalam keluarga hewan bertubuh kecil seperti kelelawar dan hewan pengerat.
Peneliti juga memperkirakan spesies yang tersembunyi itu akan ditemukan pada spesies yang memiliki rentang geografis lebih luas dengan variabilitas suhu dan curah hujan yang lebih tinggi.
Spesies yang belum teridentifikasi kemungkinan besar juga banyak terdapat di hutan hujan tropis karena disitulah sebagian besar spesies mamalia berada. Meski tak menutup kemungkinan pula spesies baru itu ditemukan di Amerika Serikat.
Baca juga: 550 Mamalia Laut Terdampar di Indonesia, Pentingnya Pelatihan First Responder
Studi ini menunjukkan pula alasan utama, mengapa penting mengidentifikasi spesies baru.
"Pengetahuan itu penting bagi orang-orang yang melakukan pekerjaan konservasi. Kita tak dapat melindungi suatu spesies jika kita tak tahu keberadaannya," papar Carsten.
Hal menarik lain yang diungkapkan Carsten adalah mamalia digambarkan lebih baik dibandingkan dengan jenis hewan lainnya.
"Kami tahu lebih banyak tentang mamalia daripada hewan lain, karena mereka cenderung lebih besar dan lebih dekat dengan manusia, membuat mereka lebih menarik bagi kami," pungkas Carsten.
Studi dipublikasikan di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.