Capai Tonggak Sejarah, IHG Telah Buka 1.000 Hotel di Asia Pasifik

KOMPAS.com - IHG Hotels & Resorts mencapai tonggak sejarah bagi perusahaan dengan telah membuka 1.012 hotel di Asia Pasifik (APAC).

Perusahaan perhotelan global ini telah menyambut tamu di banyak properti baru Asia Pasifik dalam setahun terakhir dengan pembukaan hotel yang istimewa untuk berbagai brand-nya, termasuk Holiday Inn Hotels & Resorts, InterContinental Hotels & Resorts, Regent Hotels & Resorts, Hotel Indigo, Vignette Collection, voco hotels, dan Crowne Plaza Hotels & Resorts.

Dengan permintaan menginap di hotel yang diperkirakan akan naik lagi tahun 2024, dan proyeksi pertumbuhan jangka panjang yang kuat, kawasan Asia Pasifik memiliki masa depan yang cerah untuk industri perjalanan.

Adapun setelah melampaui angka 1.000 hotel, IHG pun berniat untuk menjadi perusahaan hotel pilihan bagi para tamu dan pemilik hotel di seluruh portofolio propertinya di berbagai destinasi yang sudah ada maupun yang akan datang.

"Mencapai angka 1.000 hotel di Asia Pasifik, termasuk lebih dari 700 hotel di China, merupakan pencapaian yang fantastis bagi IHG di salah satu kawasan paling dinamis di dunia," ujar SVP & Managing Director, East Asia & Pacific (EAPAC), IHG Hotels & Resorts, Rajit Sukumaran dalam rilis pers, Jumat (15/03/2024).

Baca juga: Konglomerat Mayapada Group Gandeng IHG Bangun Hotel Premium voco Bali

Menurut dia, pencapaian ini diperoleh perusahaan dengan mempertahankan posisi terdepan di segmen mainstream melalui brand Holiday Inn dan Holiday Inn Express, yang mencakup lebih dari separuh portofolio IHG yang ada saat ini dan separuh proyeknya IHG di Asia Pasifik.

IHG juga berinvestasi pada enam brand Luxury & Lifestyle, yang menyumbang 22 persen dari proyek globalnya, atau sekitar dua kali lipat dari 5 tahun lalu.

Perusahaan pun telah membangun kehadiran yang kuat dengan 45 peraen dari proyek Luxury & Lifestyle di APAC.

Kawasan itu merupakan rumah bagi sekitar 60 persen proyek global dari brand InterContinental, serta hotel-hotel ikonik pemenang penghargaan di Six Senses dan Regent.

Ada juga banyak contoh hebat dari brand Kimpton dan Hotel Indigo, dan Vignette Collection, brand koleksi pertama IHG, yang beresonansi baik dengan para tamu dan pemilik hotel.

"Kami menyadari kekuatan konversi dan dengan 36 persen penandatanganan global dalam bentuk konversi, kami ingin mengembangkan portofolio merek kami di Asia Pasifik di bidang ini, termasuk Garner, brand konversi skala menengah kami yang baru, yang akan segera memiliki tiga properti di Osaka, Jepang, dan memiliki masa depan yang cerah di seluruh kawasan ini," jelasnya.

APAC siap menyaksikan kawasan dengan pertumbuhan tercepat untuk perjalanan udara secara global dalam jangka panjang dan pengaturan perjalanan baru yang lebih fleksibel, termasuk kesepakatan bebas visa antar negara, serta pembukaan rute penerbangan dan maskapai baru yang mendorong permintaan untuk menginap di hotel di APAC.

IHG berada pada posisi yang ideal untuk mengambil peluang ini, berkat proyek ekspansi yang mencakup 705 hotel, di 22 market di 13 brand, dengan 16 hotel yang akan dibuka di Indonesia, didukung program loyalitas IHG One Rewards yang telah berkembang pesat menjadi lebih dari 130 juta anggota di seluruh dunia.

IHG melihat orang-orang melakukan perjalanan dan mengeluarkan lebih banyak uang untuk mendapatkan pengalaman dan menawarkan kesempatan kepada para wisatawan untuk memperluas wawasan pribadi mereka dengan menjelajahi destinasi yang akan datang.

Termasuk Halong Bay, Nagasaki, Penang, Lifou, Hubei, dan Taichung, di mana mereka dapat memilih untuk merayakan acara khusus atau menikmati istirahat dengan santai.

Baca juga: Tahun 2024, Prospek Hotel Bisnis di Indonesia Semakin Cuan