Mulai Malam Ini, Gerbang Tol Tomang Ditutup Sementara

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka meningkatkan kenyamanan dan keamanan pengguna jalan, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) sebagai pengelola Jalan Tol Dalam Kota melakukan pekerjaan rekonstruksi perkerasan di Simpang Susun Ramp D (Akses jalan S. Parman menuju Ruas Tol Jakarta-Tangerang) dan area Gerbang Tol (GT) Tomang.

Pekerjaan ini dilakukan JMT bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan tol.

Karena itu, para pengguna jalan Tol Dalam Kota diimbau untuk selalu memperhatikan rambu-rambu lalu lintas di lokasi.

Baca juga: Basuki Bahas Proyek Tol Dalam Kota Bandung Bareng Sri Mulyani

Pekerjaan ini akan dilaksanakan mulai Jumat (26/4/2024) sampai dengan Senin (29/4/2024). Atas pekerjaan tersebut, akan dilakukan penutupan sementara secara situasional sesuai diskresi Kepolisian, dengan rincian sebagai berikut:

A. Penutupan sementara Simpang Susun Ramp D

Penutupan akan dilakukan mulai Jumat (26/4/2024) pukul 21:00 WIB sampai dengan Sabtu (27/4/2024) pukul 09:00 WIB.

Kendaraan yang menuju Jalan Tol Jakarta-Tangerang dari jalan arteri S. Parman dialihkan melalui lampu merah Tomang kemudian belok kanan dan masuk ke Jalan Tol Jakarta-Tangerang melalui akses Tomang arah Tangerang.

B. Penutupan sementara GT Tomang

Penutupan sementara akan dilaksanakan mulai Sabtu (27/4/2024) sampai dengan Senin (29/4/2024), mulai pukul 21:30 sampai dengan pukul 05:00 WIB.

Kendaraan yang menuju Pluit/Bandara Soekarno-Hatta dialihkan melalui jalan arteri kemudian belok kiri untuk masuk kembali melalui GT Jelambar 1.

Sedangkan kendaraan yang menuju Semanggi/Cawang dialihkan melalui jalan arteri kemudian belok kanan untuk masuk kembali melalui GT Slipi 2.

Baca juga: Tol Dalam Kota Jakarta, Terpadat di Indonesia

Jasa Marga dan PT JMTM memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut.

“Kami mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi rute perjalanan agar dapat mengoptimalkan rekayasa lalu lintas yang sedang berlaku,” ungkap Senior Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad, Ginanjar Rakhmanto.

Pengguna jalan juga harus memastikan kecukupan saldo kartu elektronik sebelum memulai perjalanan untuk menghindari kepadatan ketika bertransaksi di gerbang tol.