Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desain Direvisi, Pembangunan Istana Wapres di IKN Baru Dimulai Juni

Kompas.com - 13/03/2024, 21:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Proyek pembangunan Istana Wakil Presiden (Wapres) di Ibu Kota Nusantara (IKN) belum dimulai dan masih dipersiapkan.

Hal itu diungkapkan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono usai rapat internal yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu (13/03/2024).

"Istana wakil presiden baru akan dibangun. Desainnya berubah, waktu lelang pertama kami dengan desain yang juara sayembara pertama, tapi setelah dicek Pak Presiden beliau melihat perlu direvisi, sehingga kita revisi, nah itu nanti kita gak tahu lelang ulang atau gak itu nanti, tapi baru akan dimulai," jelasnya dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Menurut Basuki, proyek Istana Wapres di IKN akan dimulai sekitar pertengahan tahun 2024. Dengan estimasi waktu pembangunan satu tahun.

"Saya belum terima informasi pastinya, mudah-mudahan Juni Juli baru dimulai. Ya saya kira setahun (selesai)," pungkasnya.

Baca juga: Jokowi Bakal Jual Lahan IKN ke Investor, Harga Ditentukan Otorita IKN

Sebagai informasi, sebelumnya Kementerian PUPR telah menetapkan pemenang Sayembara Konsep Kompleks Istana Wapres di IKN pada 28 Juni 2022.

Untuk pemenang Kompleks Istana Wapres, diputuskan tidak ada Juara 1. Namun, terdapat dua karya yang ditetapkan sebagai Juara 2.

Keduanya adalah karya berjudul Huma Betang Umai dan Istana Kerakyatan. Sedangkan untuk Juara 3 diraih karya berjudul Dwi Arya Wibawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com