Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO: Covid-19 Varian Baru JN.1 Menyebar Pesat di Dunia, Begini Kasusnya di Indonesia

Kompas.com - 31/12/2023, 16:44 WIB
BBC News Indonesia,
Irawan Sapto Adhi

Tim Redaksi

Pada umumnya, gejala Covid-19 varian ini sama seperti gejala yang dialami jika terinfeksi varian lain.

Berat ringannya gejala yang dialami pasien, bergantung pada kekebalan tubuh dan kondisi kesehatan, alih-alih pada varian virus yang mengunfeksi.

WHO menambahkan hingga kini bukti masih terbatas tentang bagaimana JN.1 mampu mengalahkan imunitas dari vaksin-vaksin yang ada.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak di Asia Tenggara, Kebersihan Diri Harus Dijaga

Belum ada laporan orang lebih menderita sakit karena varian ini dibandingkan yang sebelum-sebelumnya.

WHO mengatakan butuh lebih banyak lagi penelitian guna menganalisa dampak kesehatan yang ditimbulkan subvarian ini mengingat jumlah negara yang melaporkan data pasien Covid-19 yang masuk rumah sakit menurun secara dramatis.

Berikut saran dari WHO untuk mencegah infeksi dan penyakit parah:

  • kenakan masker di tempat-tempat ramai dan tertutup
  • menutup wajah ketika batuk atau bersin
  • membersihkan tangan secara rutin
  • terus perbarui vaksin Covid dan flu, terutama jika rentan
  • tetap di rumah kalau sakit
  • tes apabila memiliki gejala-gejala

Bagaimana penyebaran JN.1 di Indonesia?

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, mengatakan ada dua kasus kematian terkait Covid-19 di Batam, Kepulauan Riau pada Desember 2023 -salah satunya positif terinfeksi subvarian JN.1.

“Salah satunya diperiksa subvariannya JN.1 tapi penyebab (meninggalnya) bukan Covid (melainkan) karena penyakit komorbid,” ujar Siti Nadia kepada BBC Indonesia.

Pasien yang dimaksud Siti Nadia adalah pasien laki-laki berinisial FV, 48 tahun, yang meninggal pada tanggal 18 Desember di RS Embung Fatimah, Batam.

“Positif BA.2.86.1 atau JN.1,” tutur Siti Nadia.

Baca juga: Gelombang Ke-11 Covid-19 Terjang Singapura, Warga Diimbau Pakai Masker Lagi

Dia kemudian menambahkan bahwa pasien atas nama FV meninggal karena penyakit jantung- dan saat dites Covid-19 hasilnya positif dengan subvarian JN.1.

Adapun pasien yang kedua adalah atas nama GNS, laki-laki berusia 77 tahun, yang meninggal pada 21 Desember di RS Elizabeth Lubuk Baja.

Siti Nadia mengkonfirmasi GNS meninggal akibat sakit infeksi radang paru dan setelah dites Covid-19, positif dengan subvarian GE.1.

Hingga Selasa (29/12) tercatat 112 kasus Covid-19 varian JN.1 di Indonesia, dengan sebagian besar kasus terjadi di Jakarta.

Adapun di Pekanbaru tercatat ada 4 kasus, Batam 3 kasus, Tarakan 2 kasus dan Bandung 2 kasus.

Per 30 Desember 2023, tercatat ada 2.606 kasus aktif di Indonesia secara keseluruhan, dengan kasus terkonfirmasi 318 kasus, kasus sembuh 128 dan dua kasus meninggal dunia.

Laporan terbaru WHO COVID-19 Epidemiological Update menunjukkan bahwa di Indonesia ada kenaikan 255 persen perawatan COVID-19 di rumah sakit, jumlah itu dihitung berdasarkan pertambahan kasus dari 41 kasus menjadi 149 kasus pada periode 20 November sampai 17 Desember 2023, dibandingkan dengan 28 hari sebelumnya, 16 Oktober sampai 12 November 2023.

Siti Nadia kemudian mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk menggunakan masker jika berada di tempat yang padat dan berisiko.

"Segera melengkapi vaksinasi dan tes bila ada gejala sakit dan lakukan isolasi kalau positif Covid,” terangnya.

Baca juga: Tak Kuasa Hadapi Long Covid-19, Perempuan Kanada Ini Ajukan Euthenasia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com