Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turkiye Bersiap Kirim Kapal Pengebor, Yunani dan Siprus Meradang

Kompas.com - 28/07/2022, 23:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

NICOSIA, KOMPAS.com – Yunani dan Siprus menuduh Turkiye sengaja memicu ketegangan di kawasan ketika Ankara bersiap mengirim kapalnya ke Laut Mediterania bulan depan untuk mencari gas alam.

Hubungan Yunani dan Turkiye memang kurang harmonis karena sejumlah masalah mulai dari penerbangan hingga perairan yang disengketakan.

Dari hubungan yang tak harmonis tersebut, Siprus menjadi titik kunci perpecahan, sebagaimana dilansir Reuters, Kamis (28/7/2022).

Baca juga: Nyanyian Vladimir Putin Bergemuruh di Stadion Turkiye Kala Tim Ukraina Bertandang

Ketidakharmonisan semakin dalam selama beberapa tahun terakhir dengan klaim tumpang tindih dan bersaing atas perairan lepas pantai yang diyakini mengandung gas alam dalam jumlah besar.

Reuters melaporkan, Turkiye akan mengirim kapal pengeboran ke Mediterania pada awal Agustus untuk mencari gas.

“Kami berharap itu akan datang,” kata Menteri Luar Negeri Siprus Ioannis Kasoulides kepada wartawan setelah bertemu Menteri Luar Negeri Yunani Nikos Dendias di Nicosia.

Baca juga: Turkiye: Rusia Bantah Serang Pelabuhan Odessa Ukraina

“Kami membahas tindakan tertentu dengan harapan ini akan mencegah terciptanya ketegangan di zona ekonomi eksklusif kami,” sambung Kasoulides.

Siprus, kata Kasoulides, akan bertindak bersama dengan para mitranya dari Uni Eropa untuk mengambil tindakan terbaik.

Kasoulides menambahkan, negaranya memilih menjaga tensi tetap rendah meski Turkiye meningkatkan provokasi.

Wilayah Siprus terbagi menjadi dua pada 1974 ketika Turkiye menginvasi sepertiga wilayah utaranya sebagai tanggapan atas kudeta singkat.

Baca juga: Ekspor Gandum Ukraina, Kyiv Cuma Mau Deal dengan PBB dan Turkiye, Tanpa Rusia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Ikuti Rusia, Belarus Tangguhkan Partisipasi di Perjanjian Pasukan Konvensional Eropa

Global
 Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Temuan Terbaru Penyelidikan Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines

Global
Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Rusia Bergeser ke Arah Ekonomi Perang, AS Mulai Siapkan Sanksi Khusus

Global
WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

WHO Beri Peringatan Keras, Serangan Israel ke Rafah Bisa Hancurkan Rumah Sakit Terakhir

Global
Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Korsel Sebut Korea Utara Terbangkan Balon Isi Sampah dan Kotoran ke Perbatasan

Global
Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Terkait Berita Presiden Lai Dikecam Publik, Berikut Klarifikasi Kantor Perwakilan Taiwan di Indonesia

Global
Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Kredibilitas Biden Dipertanyakan Setelah Serangan Brutal Israel ke Rafah

Global
Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Melihat Dampak dari Mengakui Palestina sebagai Negara

Internasional
Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Israel Klaim Senjatanya Sendiri Tak Mungkin Picu Kebakaran Besar yang Tewaskan 45 Orang di Rafah

Global
Bagaimana Rencana 'The Day After' Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Bagaimana Rencana "The Day After" Bisa Bantu Mengakhiri Perang di Gaza

Internasional
Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Jelang Pemilu, Meksiko Akan Kerahkan 27.000 Tentara dan Garda Nasional

Global
Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis 'Habisi Mereka' di Rudal Israel...

Saat Politikus AS Nikki Haley Tulis "Habisi Mereka" di Rudal Israel...

Global
Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Rangkuman Hari Ke-825 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Minta Dunia Tak Bosan | Putin Wanti-wanti Barat soal Senjata

Global
Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Tragedi di Desa Yahidne Dinilai Jadi Gambaran Rencana Putin atas Ukraina

Internasional
Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Kolombia Selangkah Lagi Larang Adu Banteng mulai 2027

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com