Penyanderaan dalam Sinagoge di Texas, 4 Sandera Selamat, Pelaku Tewas

Agen khusus FBI tidak mengkonfirmasi tuntutan tersangka, tetapi mengatakan mereka berfokus pada satu masalah yang tidak secara khusus mengancam komunitas Yahudi.

Baca juga: Buron AS yang Palsukan Kematiannya Ditangkap di RS Skotlandia

ABC News awalnya mengatakan pria itu mengaku sebagai saudara laki-laki Siddiqui, tetapi kemudian mengklarifikasi bahwa saudara laki-lakinya berada di Houston.

Sementara para ahli lain mengatakan kata yang digunakan pria itu dalam bahasa Arab lebih kiasan dan berarti "saudara perempuan" dalam agama Islam.

Pengacara Aafia Siddiqui mengatakan dia sama sekali tidak terlibat dalam situasi penyanderaan dalam sebuah pernyataan kepada CNN.

Pengacara membenarkan bahwa pria itu bukan saudara laki-laki Siddiqui dan mengatakan dia mengutuk tindakannya.

Siddiqui, seorang mantan ilmuwan Pakistan diketahui pada 2010 dijatuhi hukuman 86 tahun penjara oleh pengadilan New York karena percobaan pembunuhan terhadap perwira AS di Afghanistan.

Kasus itu memicu kemarahan di Pakistan.

Siddiqui saat ini ditahan di penjara Federal Medical Center (FMC) di Fort Worth, Texas.

Baca juga: Polisi Kulit Putih Tembak Mati Pria Kulit Hitam Lagi, AS Kembali Dilanda Demo