Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buah Jernang dari Aceh Jadi Incaran China

Kompas.com - 16/01/2022, 12:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Antara

FUZHOU, KOMPAS.com – Buah jernang dari Provinsi Aceh menjadi bahan baku obat herbal yang menjadi incaran di China.

“Bahan bakunya hanya bisa didapat dari Aceh,” kata CEO Chawun Group Lin Ming kepada Antara di Fuzhou, China, Jumat (14/1/2022).

“Sebenarnya yang kami perlukan kulitnya saja. Itulah kenapa hasil produksinya sangat sedikit. Belum lagi buah jernang di Aceh tergolong langka,” ujarnya.

Baca juga: Perkuat Sistem Keamanan Tanggapi China, Filipina Beli Sistem Rudal dari India

Chawu, perusahaan yang berkantor pusat di Fuzhou, Provinsi Fujian, merupakan satu-satunya perusahaan di China yang memproduksi obat-obatan tradisional berbahan baku tanaman rotan jernang itu.

Perusahaan tersebut juga mendirikan perwakilan di Indonesia dengan nama PT Chasun Indonesia Holding Group yang bergerak di bidang perdagangan dan perikanan.

“Kalau soal jernang, kami mempelajarinya dari nenek moyang,” ujar Lin.

Dari situlah dia mengetahui bahwa buah jernang adanya di Aceh. Dalam satu tahun, dia bisa mengimpor puluhan kontainer jernang dari Aceh.

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,9 Sebabkan Tembok Besar China Runtuh Sepanjang 2 Meter

Namun dalam pemrosesannya, dari 1.000 kilogram hanya bisa menghasilkan 2,5 kilogram obat-obatan berbentuk cairan.

Di China, Chawun memasarkan obat-obatan berbentuk cairan jernang itu dengan harga 200 yuan atau sekitar Rp 450 ribu untuk kemasan 30 mililiter.

“Selain di China, kami juga memasarkannya di Malaysia dan Singapura,” ujarnya.

Ia berusaha meningkatkan kapasitas produksi obat luar untuk bisa digunakan mengatasi nyeri persendian dan luka pada kulit.

Baca juga: China Keluarkan Peringatan Perjalanan Covid-19: Jangan Pergi atau Mungkin Tak Bisa Pulang

Ilustrasi JernangDOK. ISTIMEWA/TRIBUN PEKANBARU Ilustrasi Jernang

Namun, kelangkaan bahan baku dari Aceh itu menjadi salah satu faktor yang menghambat Chawung dalam memproduksi minyak jernang lebih banyak.

Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun berjanji akan membantu Chawun dalam mengatasi kesulitan bahan baku dari Aceh tersebut.

“Mungkin petani di daerah perlu didorong untuk meningkatkan budidaya jernang itu,” ujar Djauhari.

Baca juga: Mata-mata China Disebut Terlibat dalam Campur Tangan Politik di Inggris, Ini Tanggapan China

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

[POPULER GLOBAL] Rudal Tua Tapi Canggih | Miss Buenos Aires Usianya 60

Global
WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com