Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jual Semua Propertinya, Elon Musk Tinggal di Rumah Mungil Sederhana

Kompas.com - 06/07/2021, 13:27 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NYPost

AUSTIN, KOMPAS.com - CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk, dikenal sebagai orang terkaya di dunia.

Tapi, kabar terbaru yang dilansir NY Post, menyebut bahwa saat ini Musk tidak bergaya hidup mewah layaknya visioner teknologi kaya-raya.

Setelah menjual sebagian besar portofolio real estatnya tahun lalu--sekaligus properti terakhirnya awal bulan ini--Musk lebih fokus mengurus misi SpaceX ke Mars sekaligus hidup lebih sederhana.

Baca juga: Internet Starlink Elon Musk Meluncur Global Agustus, Indonesia Kebagian?

Musk, yang berusia 50 tahun pada bulan Juni lalu, mengungkapkan dalam sebuah tweet bahwa saat ini, dirinya tinggal di rumah sederhana seharga 50 ribu dollar AS yang dia sewa dari SpaceX, di situs peluncurannya di Boca Chica, Texas.

“Rumah utama saya secara harfiah adalah rumah 50 ribu dollar di Boca Chica/Starbase yang saya sewa dari SpaceX. Ini agak luar biasa,” tulisnya.

Kabarnya, pengusaha yang dinobatkan sebagai orang terkaya di dunia tahun ini, tinggal di rumah modular seluas 375 kaki persegi.

Menurut blog penggemar Musk, yakni Teslarati dan Houston Chronicle, rumah mungil Musk hanya terdiri ruang tamu, kamar mandi, tempat tidur, dan dapur. Semuanya, terbuat dari "kotak yang dilipat".

Baca juga: Kesaktian Tweet Kripto Elon Musk, Membuatnya Dicinta dan Dihujat


Produsen "rumah kotak" ini adalah perusahaan bernama Boxable yang berbasis di Las Vegas.

Didirikan oleh Galiano Tiramani dan ayahnya, Paolo Tiramani pada tahun 2017, Boxable memproduksi rumah "compact" yang dapat dikirim ke mana saja.

Meski begitu, perusahaan rumah mungil ini memiliki rencana yang besar.

“Tujuan perusahaan adalah untuk memproduksi perumahan secara massal dalam skala dan biaya yang belum pernah dilakukan sebelumnya,” ujar Galiano.

“Kami ingin membuat perumahan secara dramatis lebih terjangkau bagi dunia.”

Baca juga: 5 Pemicu Stres Saat Tinggal di Rumah Kecil dan Solusinya

Ketika ditanya apa pendapatnya tentang Musk yang hidup dalam rumah ciptaannya, Galiano menolak berkomentar.

Di sisi lain, Musk mulai membongkar portofolio real estatnya musim panas lalu.

Dirinya mengungkapkan akan menyerahkan semua aset berwujud untuk fokus pada misinya ke Mars.

“Saya menjual hampir semua barang fisik. Tidak akan memiliki rumah,” tweetnya pada Mei 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com