Meskipun Xi mengkhotbahkan pesan kerja sama global, yang tampaknya merupakan pembukaan terselubung untuk Biden, pernyataan itu datang kurang dari seminggu setelah pemerintah China mengumumkan sanksi terhadap 28 mantan pejabat AS dan keluarga mereka.
China juga menerbangkan pesawat tempur di dekat Taiwan selama akhir pekan, mendorong Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan pernyataan.
"Kami mendesak Beijing untuk menghentikan tekanan militer, diplomatik, dan ekonominya terhadap Taiwan. Sebaliknya China diminta terlibat dalam dialog yang berarti dengan perwakilan Taiwan yang terpilih secara demokratis," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Ned Price.
Dia menambahkan bahwa komitmen AS ke Taiwan "sangat kokoh".
Pada Senin (25/1/2021), Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pemerintahan Biden mulai menggunakan pendekatan yang kesabaran terkait hubungan AS dengan China.
"Itu berarti kami akan melakukan konsultasi dengan sekutu kami ... dengan Demokrat dan Republik, dan kami akan membiarkan proses antarlembaga berjalan dengan baik," kata Psaki.
Baca juga: Lagi, Tentara China dan India Terlibat Bentrokan di Perbatasan Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.