Jumlah korban tewas dari ledakan Lebanon mencapai 137 orang pada Kamis, dengan puluhan orang masih hilang dan sekitar 5.000 orang terluka.
Jumlah korban diperkirakan akan terus meningkat, karena petugas terus menyisir puing-puing bangunan.
Baca juga: Bank Dunia Siap Membuat Skema Pendanaan untuk Membantu Lebanon
Hari ini Maas juga mengatakan, Jerman "tidak akan membiarkan orang-orang Beirut dalam kesulitan", dan ia menyatakan dukungan Jerman dalam krisis ini.
"Bencana itu telah membuat Beirut menjadi reruntuhan, tetapi persahabatan kami dengan Lebanon tidak ikut terguncang," tulisnya dalam sebuah artikel di koran besar Jerman, Bild.
Pemerintah Jerman dilaporkan mengirim tim yang terdiri dari 47 orang dari badan perlindungan sipil THW ke Beirut kemarin.
Sementara itu tentara Jerman mengatakan, mereka punya kendaraan medis di lokasi kejadian yang "dapat segera diaktifkan".
Baca juga: Virus Corona Jadi Penyebab Korban Tewas akibat Ledakan di Lebanon Tidak Tinggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.