KOMPAS.com - Rasa perih yang dirasakan pada mata saat mengiris bawang bombai terjadi karena adanya reaksi kimia antara enzim di dalam bawang dan mata manusia.
Supaya kegiatan mengiris bawang bombai terasa mudah tanpa gangguan rasa perih dan air mata, kamu perlu meminimalisasi rasa perih tersebut.
Ada lima cara yang dapat dilakukan guna mencegah mata menangis saat mengiris bawang bombai, dilansir dari laman Healthline dan Food52:
Baca juga:
Memotong bawang dengan cara yang benar dapat membantu mengurangi rasa perih pada mata.
Salah satunya yaitu menjauhkan mata dari bawang yang diiris supaya gas yang dikeluarkan bawang tidak langsung mengenai mata.
Selain itu, jangan potong bawang di dekat ujung akarnya. Bagian ujung akar bawang mengandung senyawa sulfur yang lebih tinggi, sehingga bisa membuat mata menjadi cepat perih dan mengeluarkan air mata.
Tingkat ketajaman pisau juga berpengaruh terhadap potensi keluarnya air mata.
Semakin tajam pisau yang digunakan untuk mengiris bawang bombai, semakin sedikit kerusakan yang terjadi pada bawang.
Minimnya kerusakan pada bawang menyebabkan semakin sedikit gas yang dilepaskan oleh bawang, sehingga bisa meminimalisasi keluarnya air mata.
Salah satu cara supaya mencegah keluarnya air mata saat mengiris bawang yaitu menghilangkan gas yang dikeluarkan oleh bawang.
Caranya, rendam bawang bombai di dalam semangkuk air es selama 30 menit sebelum dipotong. Selain itu, kamu juga bisa memotong bawang di bawang air mengalir untuk meminimalisasi gas pada bawang menguap.
Perlu diingat, setelah merendam bawang dengan air, jangan lupa keringkan terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam minyak panas.
Hal ini dilakukan supaya minyak tidak mendesis karena adanya air yang ikut masuk ke penggorengan.
Baca juga:
Supaya mencegah mata terpapar senyawa dari bawang, kamu bisa menggunakan bantuan kipas angin untuk mengedarkan udara. Sehingga, bisa melindungi mata dari paparan gas secara langsung.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan kacamata untuk melindungi mata dari gas yang membuat mata perih.
Dilansir dari laman Food52, menambahkan zat asam seperti aam sitrat atau cuka dan bahan basa seperti soda kue pada bawang dapat mengubah pH bawang. Ini bisa mengurangi atau menghilangkan fungsi enzim pada bawang.
Caranya, rendam bawang dengan larutan cuka selama 30 menit. Cara ini tidak hanya menghilangkan enzim pada bawang, tetapi juga membuat rasa bawang jauh lebih manis karena rasa pedas yang sudah hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Lihat postingan ini di Instagram