Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Beda Susu Sapi dan Susu Nabati, dari Bahan sampai Kandungan Gizi

Kompas.com - 30/01/2022, 08:11 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Susu merupakan minuman yang umum dikonsumsi oleh banyak orang di dunia.

Susu di pasaran terbagi dari dua jenis bahan baku, yaitu susu hewani dan susu nabati.

Kedua jenis susu tersebut memiliki beberapa perbedaan, mulai dari bahan baku, preferensi, hingga kandungan gizi di dalamnya.

Simak tiga perbedaan susu sapi dan susu nabati berikut ini.

Baca juga:

1. Bahan baku susu nabati dan hewani

Susu kedelai banyak dikenal sebagai alternatif susu sapi. Tak sekadar sebagai pengganti, manfaat susu kedelai untuk kesehatan juga tak boleh disepelekan.FREEPIK/JCOMP Susu kedelai banyak dikenal sebagai alternatif susu sapi. Tak sekadar sebagai pengganti, manfaat susu kedelai untuk kesehatan juga tak boleh disepelekan.

Bahan baku susu sapi dan susu nabati berbeda. Seperti namanya, susu sapi diproduksi langsung dari sapi perah.

Mengutip Science Directsusu sapi setidaknya terdiri dari 87,4 persen air dan 12,6 persen padatan susu, meliputi vitamin, mineral, karbohidrat, lemak, dan protein.

Selain itu, karbohidrat utama yang terkandung dalam susu sapi adalah laktosa.

Setiap 245 gram susu sapi mengandung hampir lima perseen laktosa, diikuti dengan sejumlah kecil glukosa, galaktosa, dan oligosakarida.

Berbeda dengan susu sapi, susu nabati tentu tidak dibuat dari perahan hewan. Sebaliknya, susu nabati banyak dibuat dari olahan tumbuhan, seperti kacang-kacangan dan madu.

Baca juga: Resep Susu Stroberi Creamy Pakai Buah Asli, Manisnya Pas

2. Pasar peminum susu

Susu sapi disukai oleh banyak orang. Minuman manis ini tersedia dengan berbagai varian, mulai dari susu murni hingga susu rendah lemak.

Sayangnya, tak semua orang dapat menikmati susu sapi. Mengutip Healthlinedua hingga tiga persen anak-anak berusia tiga tahun, alergi terhadap susu sapi, serta 75 persen populasi di dunia tidak toleran terhadap laktosa sehingga tak dapat menikmati susu ini. 

Beberapa orang yang harus menghindari konsumsi susu sapi, mulai mengubah pilihannya ke jenis susu lain, yakni susu nabati.

Banyaknya kebutuhan akan alternatif susu, membuat jenis susu nabati mulai populer beberapa tahun belakangan. 

Susu nabati pun terdiri dari berbagai macam, seperti susu kedelai, susu mete, susu oat, hingga susu beras.

Baca juga:

3. Kandungan gizi

Mengutip Healthline, susu sapi dengan kandungan lemak tiga persen, mengandung 152 kalori dan 88 persen air.

Susu sapi juga mengandung delapan gram protein, 12 gram karbohidrat, dan 12 gram gula, dan delapan gram lemak.

Sementara itu, kandungan susu nabati berbeda. Susu kedelai, misalnya. Susu nabati ini mengandung 110 kalori, empat  gram lemak, delapan gram karbohidrat, dan dua gram serat, seperti dikutip dari NBC News

Contoh lain adalah rice milk atau susu beras. Setiap 245 gram susu beras, mengandung satu gram protein, 10 gram gula pasir, dan 23 gram karbohidrat.

Baca juga: Resep Susu Stroberi Creamy Pakai Buah Asli, Manisnya Pas

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com