Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Beda Mendoan dan Tempe Goreng Tepung, Bukan Cuma Cara Gorengnya

Kompas.com - 13/11/2021, 19:37 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tempe mendoan merupakan sajian khas Banyumas, Jawa Tengah yang keraap dijadikan santapan pada sore atau malam hari.

Sekilas, tempe mendoan mirip dengan tempe goreng tepung biasa. Pasalnya, tempe mendoan juga dibuat dengan campuran tepung basah dan digoreng seperti tempe goreng tepung.

Namun, ada empat perbedaan antara tempe mendoan dan tempe goreng tepung biasa, seperti berikut ini.

Baca juga:

1. Bahan baku

ilustrasi tempe mendoan mentah. WIKIMEDIA/KEMBANGRAPS ilustrasi tempe mendoan mentah.

Tempe mendoan asli khas Banyumas dibuat dari tempe mendoan mentah, sementara tempe goreng tepung umumnya dibuat dari tempe biasa.

"Uniknya sih tempe mendoan pakai daun satu-satu, kalau tempe papan langsung tebal begitu, bedanya di situ saja sih, lebih mudah sebenarnya," kata Executive Sous Chef Hotel Tentrem Yogyakarta, Afifuddin kepada Kompas.com, Rabu (10/11/2021).

Menurut Simus, penjual tempe mendoan di kawasan Alam Sutera, Tangerang Selatan, perbedaan bahan baku antara tempe mendoan dan tempe goreng tepung membuat cita rasa keduanya pun tidak sama.

"Kedelainya sama tapi aromanya beda, aroma daun dan aroma plastik kan beda. Kalau yang tahu rasa, beda dia," tutur Simus kepada Kompas.com, Selasa (9/11/2021).

Baca juga:

2. Jenis tepung

Tempe goreng tepung.SHUTTERSTOCK Tempe goreng tepung.

Afifuddin mengatakan, jenis tepung yang digunakan untuk membuat tempe mendoan dan tempe goreng tepung tidaklah sama.

Tempe mendoan biasanya dibuat dari dua jenis tepung berbeda, yaitu tepung terigu dan tepung beras.

Berbeda dengan tempe mendoan, tempe goreng tepung dibuat dari campuran tepung terigu dan tepung kanji.

"Biasanya dia (tempe goreng tepung) ada yang pakai tepung kanji juga tetapi tidak banyak- banyak. Itu fungsinya supaya begitu kering, tidak terlalu keras, masih ada empuk-empuknya," ucap Afifuddin.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com