Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daniel Noboa, Ahli Waris Usaha Pisang, Terpilih Jadi Presiden Ekuador di Usia 35 Tahun

Kompas.com - 18/10/2023, 07:15 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Daniel Noboa memenangi pemilihan umum (pemilu) Ekuador dan menjadi presiden termuda dalam sejarah negara ini.

Pria berusia 35 tahun itu merupakan sosok ahli waris usaha di industri pisang yang telah dibangun sang ayah selama bertahun-tahun.

Diberitakan AP News, Selasa (17/10/2023), Noboa memperoleh 52 persen suara mengalahkan lawannya, Luisa Gonzalez, yang didukung mantan presiden periode 2007-2017 Rafael Correa.

Gonzalez mengakui kekalahannya dalam pidato di hadapan para pendukung serta mendesak Noboa untuk memenuhi janji kampanyenya.

Sementara itu, pada Minggu (15/10/2023), Noboa mengatakan akan mulai bekerja untuk membangun kembali negara yang telah dilanda kekerasan, korupsi, dan kebencian.

"Mulai besok, harapan akan mulai bekerja. Mulai besok Daniel Noboa mulai bekerja sebagai presiden baru Anda," ujar Noboa, Minggu.

Baca juga: Bos Kartel Narkoba Ekuador Dikubur Bersama Banyak Senjata, Jadi Bekal Perlindungan di Akhirat


Daniel Noboa, presiden termuda Ekuador

Dilansir dari The Guardian, Senin (16/10/2023), pemilu di Ekuador kali ini berlangsung dengan latar belakang lonjakan kejahatan yang dipicu perdagangan narkoba.

Melonjaknya kejahatan dengan kekerasan ini pun membuat Ekuador menjadi salah satu negara paling kejam di kawasan Amerika Latin.

Tercatat, tingkat pembunuhan di negara ini berada di peringkat keempat, mengalahkan Meksiko.

Bahkan, kampanye pun diwarnai kekerasan, termasuk pembunuhan kandidat presiden Fernando Villavicencio pada siang hari saat dia meninggalkan acara kampanye pada Agustus lalu.

Pemerintah Amerika Serikat juga telah menawarkan hadiah 5 juta dollar AS untuk setiap informasi yang mengarah pada penangkapan atau hukuman terhadap penulis intelektual di balik pembunuhan Villavicencio.

Daniel Noboa, seorang putra milenial dari salah satu orang terkaya di Ekuador, Alvaro Noboa, secara mengejutkan masuk ke putaran kedua pada Agustus lalu.

Ayahnya telah lima kali menjadi kandidat presiden, tetapi tak pernah membuahkan hasil.

Dikutip dari Reuters, Minggu, Noboa sang pengusaha pisang berhenti dari pekerjaannya saat terpilih menjadi anggota legislatif nasional pada 2021.

Gayanya yang tenang dan tidak konfrontatif membuat sosok Daniel Noboa populer, terutama di kalangan pemilih berusia 18-29 tahun yang memakan porsi sepertiga dari seluruh pemilih.

Halaman:

Terkini Lainnya

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Parlemen Israel Loloskan RUU yang Menyatakan UNRWA sebagai Organisasi Teroris

Tren
Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Apakah Haji Tanpa Visa Resmi Hukumnya Sah? Simak Penjelasan PBNU

Tren
Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Satu Orang Meninggal Dunia Usai Tersedot Turbin Pesawat di Bandara Amsterdam

Tren
Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Pria Jepang yang Habiskan Rp 213 Juta demi Jadi Anjing, Kini Ingin Jadi Hewan Berkaki Empat Lain

Tren
9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

9 Orang yang Tak Disarankan Minum Teh Bunga Telang, Siapa Saja?

Tren
MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

MA Ubah Syarat Usia Calon Kepala Daerah, Diputuskan 3 Hari, Picu Spekulasi Jalan Mulus bagi Kaesang

Tren
Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Profil Budi Djiwandono, Keponakan Prabowo yang Disebut Bakal Maju Pilkada Jakarta 2024

Tren
Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tapera dan Kekhawatiran Akan Korupsi Asabri-Jiwasraya Jilid 2

Tren
Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Sarkofagus Ramses II Ditemukan berkat Hieroglif dengan Lambang Nama Firaun

Tren
Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Saat Korea Utara Terbangkan Balon Udara Berisi Sampah dan Kotoran ke Wilayah Korsel...

Tren
China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

China Hukum Mati Pejabat yang Terima Suap Rp 2,4 Triliun

Tren
Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Kandungan dan Kegunaan Susu Evaporasi, Kenali Pula Efek Sampingnya!

Tren
Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Pekerja Tidak Bayar Iuran Tapera Terancam Sanksi, Apa Saja?

Tren
Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Pedangdut Nayunda Minta ke Cucu SYL agar Dijadikan Tenaga Honorer Kementan, Total Gaji Rp 45 Juta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com