Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Laba-laba Laut Raksasa Antartika Bereproduksi?

Kompas.com - 14/03/2024, 12:00 WIB
Monika Novena,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Perairan es Antartika ternyata dihuni dengan beragam rupa kehidupan yang mungkin tidak kita duga sebelumnya.

Salah satu di antaranya adalah laba-laba laut raksasa Antartika (Colossendeis megalonyx).

Baca juga: Ekspedisi Laut Dalam Temukan 100 Spesies Baru, Seperti Apa?

Hewan ini menarik para ilmuwan dan telah dipelajari selama lebih dari 140 tahun.

Tetapi satu hal yang tetap menjadi misteri adalah peneliti tidak mengetahui bagaimanaa laba-laba laut raksasa ini bereproduksi.

"Yang aneh, meski deskripsi dan penelitian telah dilakukan selama lebih dari 140 tahun, tidak ada seorang pun yang pernah melihat laba-laba laut raksasa Antartika mengerami anak-anaknya atau mengetahui apa pun tentang perkembangannya," kata Amy Moran, ahli ekologi kelautan dari Universitas Hawai'i di Manoa.

Kini dalam sebuah studi baru, peneliti berhasil mengungkap rahasia tersebut.

Mengenal laba-laba laut raksasa Antartika

Mengutip Science Alert, Senin (4/2/2024) terlepas dari namanya, laba-laba laut sebenarnya bukanlah laba-laba yang hidup di laut.

Mereka juga bukan krustasea seperti kepiting laba-laba.

Mereka adalah artropoda laut yang termasuk dalam kelompoknya sendiri, yang dikenal sebagai pantopoda yang filogeninya terbukti sangat sulit untuk diklasifikasikan.

Baca juga: Apakah Bisa Tinggal di Antartika Sepanjang Tahun?

Meski begitu, mereka sangat sukses. Mereka dapat ditemukan di berbagai lingkungan di seluruh dunia, termasuk perairan dalam dan dangkal, perairan dengan salinitas yang bervariasi, dan rentang suhu yang bervariasi.

Kendati demikian, reproduksi khusus mereka belum pernah terverifikasi sebagai hal yang khas.

Di penghujung tahun 2021, ahli ekologi kelautan Amy Moran dari Universitas Hawai'i di M?noa dan rekan-rekannya melakukan ekspedisi ke Antartika, untuk mempelajari fenomena yang disebut gigantisme kutub.

Ini adalah fenomena di mana banyak spesies kutub secara fisik jauh lebih besar dibandingkan kerabat mereka yang berada di garis lintang lebih rendah.

Tidak terkecuali laba-laba laut.

Sebagian besar spesies laba-laba laut berukuran lebih kecil dari kuku. Di kutub, rentang kaki laba-laba laut bisa mencapai 70 sentimeter.

Baca juga: Bagaimana Cara Kuda Laut Jantan Bisa Hamil?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com