Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosikan Subang Smartpolitan di China, Suryacipta Gandeng SCP

Kompas.com - 12/01/2024, 19:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangka mempromosikan peluang investasi di Indonesia, khususnya di kawasan Subang Smartpolitan kepada para pengusaha dan investor di China, PT Suryacipta Swadaya (Suryacipta) menjalin kerjasama dengan SCP Consultants Pte Ltd (SCP).

Suryacipta yang merupakan anak usaha dari PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), bahkan telah menandatangani Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan SCP di Suzhou, Provinsi Jiangsu, China, pada Senin (8/1/2024).

MoU tersebut ditandatangani oleh Vice President Sales & Marketing Suryacipta Abednego Purnomo bersama dengan China Innovation Center Director, Jiang Shun Jie.

Baca juga: Menhub Ajak China Garap Kereta Otonom di IKN

Agenda ini dilaksanakan bersamaan dengan forum investasi yang diadakan oleh Suryacipta untuk memberikan informasi seputar investasi di Indonesia, khususnya di Subang Smartpolitan, yang merupakan proyek kota mandiri terintegrasi milik Suryacipta.

Kegiatan tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari pelaku usaha dan calon investor dari China. Perusahaan dari berbagai bidang, sebagian besar berasal dari kota Suzhou turut berpartisipasi dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Jiang menyampaikan pihaknya mengapresiasi perwakilan dari Suryacipta yang datang langsung ke China.

“Melalui komunikasi tatap muka, kami benar-benar merasakan atmosfer bisnis dari Indonesia. Kami senang acara ini dapat membantu semua orang mendapatkan inspirasi, mitra, dan kepercayaan,” ujarnya.

Jiang berharap SCP dapat memperdalam kerja sama dengan Suryacipta. Terlebih, sebagai perusahaan terkemuka dalam perencanaan kota, SCP berkomitmen menjadi jembatan bagi perusahaan luar negeri untuk membuka jalan ke seluruh dunia.

Dengan perkembangan kawasan industri di dunia, SCP menyediakan layanan profesional yang komprehensif, termasuk konsultasi strategis, perencanaan dan desain perkotaan, serta promosi investasi kepada para pengusaha dan investor.

Sementara itu, Abednego dalam forum yang sama, memberikan gambaran umum tentang potensi investasi di Indonesia yang semakin besar.

Baca juga: Lima Investor Komponen Mobil Listrik Buka Pabrik di Subang Smartpolitan

Menurutnya, investasi  di Indonesia telah didukung oleh kebijakan pemerintah yang semakin progresif dan kondusif bagi para investor.

Salah satu contohnya adalah pendaftaran investasi secara online dan terintegrasi melalui sistem OSS-RBA atau Perizinan Berusaha Berbasis Risiko.

“Pemerintah Indonesia juga menawarkan berbagai insentif investasi bagi para investor yang menempatkan lokasi bisnisnya di kawasan industri, termasuk Subang Smartpolitan,” jelasnya.

Sejumlah insentif yang diberikan pemerintah meliputi tax holiday, tax allowance, investment allowance, serta customs & import duty. Semuanya diatur berdasarkan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KBLI).

"Inquiry yang masuk ke Suryacipta saat ini didominasi oleh pengusaha China terutama dari sektor otomotif dan elektronik. Ini tidak mengherankan karena Subang Smartpolitan memiliki ekosistem lengkap untuk area bisnis dan komersial dengan konsep smart, green, and sustainable," paparnya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com