Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terminal 2 Bandara Hang Nadim Difokuskan untuk "Full Service Airlines"

Kompas.com - 01/12/2023, 06:00 WIB
Hadi Maulana,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – PT Bandara Internasional Batam (BIB), pengelolah Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau (Kepri), memastikan dalam waktu dekat pembangunan terminal dua Bandara Internasional Hang Nadim segera terealisasi.

Alhamdulillah, saat ini BIB sudah mengantongi izin pengembangan terminal dua Hang Nadim. Desain yang dibuat dan diajukan juga sudah disetujui investor, namun groundbreaking ceremony atau peletakan batu pertama sebagai penanda dimulainya proyek masih mencari waktu yang pas,” kata Direktur Utama PT BIB Pikri Ilham Kurniansyah, Kamis (30/11/2023).

Pikri mengatakan, pengembangan terminal dua Hang Nadim telah memasuki progres yang lebih positif, dan masih menyelesaikan detail desain terminal dua.

Baca juga: Tahun 2024 Toko Ritel Kelas Internasional Hadir di Bandara Hang Nadim

“Jika seluruhnya sudah rampung, kargo terminal lama bisa segera dirombak, karena kargo terminal lama ini tempat pembangunan terminal dua, izin dari kementerian sudah didapat untuk menghancurkan kargo terminal lama ini dan segera akan kita pindah ke terminal baru, lalu dan selanjutnya kita melakukan groundbreaking di terminal dua itu,”

Menurutnya, desain terminal 2 sudah disetujui CEO Incheon International Airport Corporation (IIAC), Hag Jae Lee.

Pikri menjelaskan, terminal dua difokuskan untuk penerbangan internasional dan full service airlines. Nanti akan ada 10 lapangan parkir baru pesawat.

Sementara untuk maskapai low cost carrier (LCC), akan ditempatkan di terminal satu, yang juga saat ini masih dalam tahap pengembangan dan segera rampung April 2024.

Adapun rute perbangan internasional di terminal dua Hang Nadim, mencakup Malaysia, Thailand, Philipina, Jepang, China, Hongkong, Arab Saudi dan Korea Selatan.

“Namun peluang yang cukup besar Korea Selatan, karena salah satu pemegang saham BIB yakni IIAC, yang berasal dari Korea Selatan,” ungkap Pikri.

Lebih jauh Pikri menjelaskan, setelah terminal dua selesai, pelayanan domestik juga akan dipindah, dan terminal satu segera direnovasi dan diperbarui lagi.

“Jadi tidak saja menambah 10 tempat parkir pesawat, nantinya juga akan dilakukan penambahan 10 garbarata,” ungkap Pikri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com