JAKARTA, KOMPAS.com - Lemari linen merupakan ruang penyimpanan untuk berbagai kain, seperti seprai, selimut, sarung bantal, handuk, dan berbagai perlengkapan kain.
Lemari linen juga bisa digunakan untuk menyimpan obat-obatan serta perlengkapan mandi.
Baca juga: 5 Cara Mengatur Lemari Linen Tetap Rapi dan Teratur
Lemari linen tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Anda mungkin memiliki lemari standar dengan beberapa rak, lemari kamar mandi yang sempit, atau lemari yang berdiri sendiri yang telah Anda ubah untuk tujuan penyimpanan ini.
Apapun situasi Anda saat ini, jika ruang di dalam lemari linen terlalu penuh, inilah saatnya merapikannya.
Dengan menyingkirkan barang-barang yang tidak lagi diperlukan, itu akan memberi ruang bagi barang yang dibutuhkan serta memudahkan Anda mencari barang yang dibutuhkan.
Obat-obatan, misalnya, tidak boleh disimpan di area yang beruap, jadi lemari linen bisa menjadi lokasi yang lebih baik daripada lemari di kamar mandi.
Selain itu, gulungan tisu toilet dan tisu kertas juga dapat disimpan di lemari linen yang rapi daripada dijejalkan di bawah wastafel kamar mandi.
Nah, dikutip dari Better Homes and Gardens, Jumat (26/1/2024), berikut sejumlah barang yang harus disingkirkan dari lemari linen menurut organisator profesional.
Baca juga: 5 Gaya Lemari Dapur yang Bisa Menjadi Inspirasi
Handuk mandi, tangan, atau handuk bekas yang sobek, kusam, dan terkena noda yang tidak kunjung hilang dapat digunakan kembali sebagi kain lap, handuk hewan peliharaan, atau disumbangkan ke tempat penampungan hewan setempat.
Pertimbangkan menggantinya dengan satu set handuk putih lembut baru yang bisa Anda gunakan untuk memutihkan dan menjaga kesegarannya lebih lama.
Baca juga: 5 Cara Memaksimalkan Ruang Lemari Pakaian, Bebas Berantakan
Selanjutnya, barang yang harus disingkirkan dari lemari linen adalah perlengkapan mandi dan obat-obatan yang sudah kedaluwarsa.
Sangat mudah melupakan barang-barang yang sering kali dibuang ke lemari linen, tetapi ingat, sebagian besar memiliki umur simpan.
Luangkan waktu beberapa menit untuk mengeluarkan setiap item dan memeriksa tanggal kedaluwarsa. Setiap orang memiliki tingkat kenyamanannya masing-masing dalam hal berapa lama mereka bersedia untuk terus menggunakan suatu produk.
Namun, perlu diingat, ada beberapa hal yang tidak sebanding dengan risikonya, seperti terbakar sinar matahari setelah mengoleskan tabir surya lama atau timbul ruam akibat serum kulit yang sudah rusak.