TEL AVIV, KOMPAS.com - Israel pada Jumat (10/11/2023) merevisi jumlah korban tewas akibat serangan Hamas pada 7 Oktober dari 1.400 menjadi 1.200 orang.
“Ini perkiraan terbaru,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel Lior Haiat kepada AFP.
“(Korban tewas) termasuk pekerja asing dan warga negara asing lainnya yang baru saja terkena serangan 7 Oktober,” lanjutnya.
Baca juga: Saat Korban Tewas di Gaza Capai 10.812 Orang, Netanyahu: Israel Berusaha Beri Masa Depan Lebih Baik
Dia juga mengatakan, jumlah korban tersebut belum final dan mungkin berubah ketika semua jenazah diidentifikasi.
Israel sebelumnya menyebutkan, serangan lintas batas oleh Hamas pada 7 Oktober menewaskan 1.400 orang dan sebagian besar warga sipil.
Namun, dalam pernyataan tidak terkait pada Jumat (10/11/2023) yang mengkritik badan kebudayaan PBB UNESCO, Haiat menyampaikan Hamas menewaskan sekitar 1.200 orang.
Haiat secara terpisah mengonfirmasi jumlah korban baru tersebut kepada kantor berita AFP.
Baca juga:
Sejak serangan 7 Oktober, Israel bersumpah menghancurkan Hamas dan melancarkan serangkaian tindakan militer di Jalur Gaza.
Lebih dari 11.000 orang tewas dalam serangan balasan Israel di Gaza, menurut Kementerian Kesehatan di wilayah kantong Palestina itu yang dikuasai Hamas.
Baca juga: Perang Hamas-Israel Tewaskan 10.000 Orang di Gaza, Bagaimana Cara Menghitungnya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.