Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Utusan China untuk Jepang Minta Tokyo Dukung Olimpiade Beijing

Kompas.com - 16/12/2021, 19:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

TOKYO, KOMPAS.com – Utusan China untuk Jepang, Kong Xuanyou, meminta dukungan Tokyo untuk Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 yang segera dimulai.

Hal tersebut disampaikannya pada Kamis (16/12/2021) sebagaimana dilansir Reuters.

Dia menambahkan, boikot diplomatik terhadap Olimpiade Beijing 2022 merupakan alat politik.

Baca juga: Putin Tegaskan Akan Hadiri Olimpiade Beijing 2022

Sebelumnya, AS dan beberapa negara mengumumkan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Beijing dengan alasan adanya pelanggaran hak asasi manusia di Hong Kong dan Xinjiang.

Beberapa anggota Partai Demokrat Liberal (LPD) pimpinan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida juga menyerukan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Beijing.

Kishida juga mengatakan secara halus bahwa dirinya belum memiliki rencana untuk menghadiri Olimpiade Beijing yang sedianya digelar pada Februari 2022.

"Sayangnya, ada orang-orang di Jepang yang memiliki pandangan bias terhadap sistem politik China dan menyebarkan desas-desus tentang hak asasi manusia di Xinjiang dan Hong Kong," kata Kong.

Baca juga: Presiden Perancis: Boikot Diplomatik Olimpiade Beijing Hanya Simbolis

Dia menambahkan, tampaknya Olimpiade Beijing 2022 digunakan sebagai alat pertandingan politik.

“Mengingat China mendukung Tokyo menjadi tuan rumah Olimpiade, saya pikir Jepang harus memiliki niat baik terhadap Olimpiade kami,” tutur Kong.

Selain itu, Kong juga meminta Jepang untuk tidak ikut campur dengan urusan Taiwan.

Awal bulan ini, mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe berujar, Tokyo dan Washington tidak dapat berdiam diri jika China menyerang Taiwan.

Baca juga: Perancis Pilih Tak Ikut Boikot Diplomatik Olimpiade Beijing 2022

Komentar dari Abe memicu kemarahan di Beijing. Bahkan, Kementerian Luar Negeri China memanggil Duta Besar Jepang di Beijing untuk pertemuan darurat.

“Baru-baru ini Jepang telah membuat beberapa langkah negatif mengenai Taiwan, dengan mengatakan darurat Taiwan adalah darurat Jepang,” ujar Kong.

“Ini adalah provokasi sepihak dan kami tidak bisa menerimanya,” imbuh Kong.

Kong juga mengkritik kegiatan Pertemuan untuk Demokrasi yang diselenggarakan oleh Presiden AS Joe Biden pekan lalu, dengan mengatakan acara itulah yang justru melawan demokrasi.

Baca juga: Rusia Komentari Boikot Diplomatik Olimpiade Beijing: Tak Berguna

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com