Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Ini Bunuh dan Ambil Jantung Jerapah Langka sebagai "Hadiah Valentine Terbesar"

Kompas.com - 21/02/2021, 15:25 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber Daily Star

POLOKWANE, KOMPAS.com - Seorang wanita pemburu membunuh spesies jerapah langka dan memotong jantungnya untuk dipamerkan sebagai "hadiah" Hari Valentine.

Merelize Van Der Merwe mengatakan bahwa membunuh binatang langka telah menjadi daftar keinginannya selama 5 tahun terakhir.

Melansir Daily Star pada Sabtu (20/2/2021), ibu satu anak itu mengatakan telah melakukan kegiatan berburu sejak usia 5 tahun.

Baca juga: 2 Jerapah Kerdil Ditemukan untuk Pertama Kalinya di Uganda dan Namibia

Kali ini untuk mendapatkan keinginannya, ia tak ragu membayar 1.500 poundsterling (Rp 29,6 juta) untuk menembak jerapah banteng hitam pada 14 Februari.

Wanita berusia 32 tahun itu mengatakan dia telah membunuh 500 binatang, termasuk sejumlah singa, macan tutul, dan gajah.

Dia mengunggah foto ke Facebook, di mana ia sedang memegang jantung jerapah yang dibunuhnya dengan berkata, "Betapa besarnya jantung jerapah itu? Aku benar-benar sangat senang dengan hadiah valentine besarku!!!"

Baca juga: Jerapah Putih yang Langka di Kenya Dibunuh Pemburu Gelap

Dia dan suaminya, Gerhardt Nell telah merencanakan perjalanan ke resort Sun City di Afrika Selatan, ketika dia mendapatkan telpon bahwa seekor jerapah banteng hitam telah terlihat di taman. Seketika dia mengubah rencana perjalanannya.

Merelize di Limpopo, Afrika Selatan, mengatakan bahwa jerapa itu akan ia kuliti dan kulitnya akan digunakan untuk membuat permadani.

Sementara itu, dia berniat dari unggahan fotonya di media sosial dapat melawan gagasan dari hak-hak hewan.

Baca juga: Pemburu Spanyol Bantai 540 Rusa dan Babi Hutan di Portugal, Publik Marah

"Saya tidak peduli dengan lobi anti-perburuan. Saya menyebut mereka mafia," kata wanita 32 tahun itu.

"Mereka mengancam membunuh putriku dan ibuku. Tapi, jika mereka melakukannya mmebawaku ke neraka, mereka akan mendapatkan dua kali lipat keburukan. Maka dari itu, aku unggah foto ini," ungkapnya.

Dia membual bahwa berburu sangat penting untuk kesuksesan konservasi di Afrika Selatan.

"Jika Anda melarang perburuan, hewan akan menjadi tidak berharga dan mereka akan menghilang," ucapnya.

Baca juga: Pemburu Harimau Amur yang Bunuh, Kuliti dan Hendak Jual Satwa Itu Ditangkap

Menurutnya, berburu mendatangkan uang ke Afrika Selatan dan membantu mengembalikkan spesies dari jurang kepunahan.

Tindakan kontroversi Merelize ditanggapi oleh komedian Ricky Gervais belum lama ini.

"Ini tak masuk akal, tak ada yang lebih gila atau tak berprikemanusiaan dari pada membunuh bintang untuk sekedar hiburan, kemudian memamerkan bagian tubuhnya dan menyombongkannya," ucap Ricky.

"Piala perburuan adalah kemanusiaan yang sangat buruk," pungkasnya.

Baca juga: Rafiki, Gorila Terkenal yang Terancam Punah, Mati Ditombak oleh Pemburu

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com