Mengulik Usaha Ayam dan Bebek Vakum di Surabaya, Biasa di Toko Oleh-oleh

KOMPAS.com - Daging bebek merupakan bahan makanan yang cukup populer di Surabaya. Kamu bisa menemui banyak tempat makan bebek goreng di Kota Pahlawan ini.

Namun, ada satu usaha yang mana menghadirkan bebek dalam kemasan plastik vakum di Surabaya. Namanya adalah Djangkep.

Selain bebek, ada ayam potong setengah atau utuh yang dikemas sama yaitu dengan kemasan plastik vakum. Kemasan ini tentunya aman untuk bebek atau ayam selama perjalanan pulang.

Simak cerita seputar usaha Djangkep yang dituturkan langsung oleh Christian Bagus Wibowo selaku pemilik Djangkep di Surabaya.

Baca juga: 8 Resep Masakan Pakai Panci Presto, Ada Bandeng dan Bebek Presto

Asal mula berdirinya usaha Djangkep

Pada tahun 2013, Christian memulai usaha ayam dan bebek berbumbu dalam kemasan plastik vakum. Ide usaha ini didapatkannya lantaran ingin menghadirkan cita rasa masakan dengan bumbu khas Nusantara.

“Idenya saya dapatkan waktu keliling di Bali. Saya coba mencicipi masakan di sana. Dari situ, saya merasa masakan Indonesia itu punya cita rasa yang khas. Bahkan saya merasa tiap pulau punya ciri khas bumbu masakannya yang berbeda-beda.” Jelasnya.

Berangkat dari kecintaan akan bumbu masakan khas Indonesia inilah yang membuat Christian ingin menjaga cita rasa dengan membuka usaha olahan ayam dan bebek dengan bumbu asli Indonesia.

“Djangkep ini bertujuan untuk mengenalkan cita rasa khas Indonesia ke turis lokal bahkan mancanegara. Sehingga bisa membawa nama Indonesia ke hal yang lebih baik lagi. Maka dari itu, bahan yang kita gunakan ya rempah asli Indonesia.” tuturnya kepada Kompas.com.

Baca juga: Apakah Daging Bebek Boleh Dimakan Setengah Matang?

Ada pun penggunaan kemasan plastik vakum untuk membungkus ayam dan bebek bertujuan agar masakan bisa awet lebih lama.

“Dari awal memang sudah dikemas dalam plastik vakum. Tujuannya kembali lagi agar tahan lebih lama dan bisa dikirim kemana saja, terutama daerah Indonesia atau luar negeri.” Katanya.

Beberapa pilihan bumbu daging bebek atau ayam yang bisa kamu pilih, seperti bumbu kuning dan betutu. Harga yang ditawarkan bervariasi, ada setengah ekor bebek dengan bumbu kuning ditawarkan sebesar Rp 43.500.

Selain itu, ada satu ekor ayam dengan bumbu betutu dengan harga Rp 85.000. Semua produk ayam dan bebek yang ditawarkan sudah dimasak hingga matang dengan bumbu khas.

Baca juga: Sulitnya Masak Paha Bebek, Bikin Chef Juna Waswas

Jadi, kamu hanya perlu memanaskannya kembali dengan tata cara yang tertulis di kemasan.

Produk Djangkep dalam kemasan plastik vakum sudah dipastikan food safetynya sehingga tetap aman selama enam bulan di suhu ruang.

Kamu bisa membeli aneka produk Djangkep secara online atau offline. Salah satu toko offlinenya berada di Jalan Tidar Nomor 20B, Surabaya.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)