KOMPAS.com - Berkunjung ke Yogyakarta tak lengkap jika belum mencicipi gudegnya. Di Yogyakarta ada banyak warung gudeg enak yang bisa dicoba.
Beberapa warungnya buka pagi, tapi ada pula yang malam hari.
Baca juga:
Berikut Kompas.com kumpulkan 15 tempat makan gudeg enak di Yogyakarta yang patut dicoba.
Gudeg Permata merupakan salah satu gudeg legendaris di Yogyakarta. Warung gudeg ini sudah buka sejak 1961.
Jenis gudeg yang dihidangkan di Gudeg Permata adalah gudeg basah. Ciri khasnya yakni pada kuah arehnya yang gurih. Sambal goreng kreceknya juga berkuah.
Harga satu piring gudeg di Gudeg Permata Rp14.000. Jika ingin tambahan lauk kamu bisa memesan ayam, telur bebek, ataupun tahu.
Baca juga: Gudeg Permata di Yogyakarta, Kuliner Malam Legendaris Sejak 1961
Gudeg Permata buka setiap Senin-Sabtu pukul 20.00-01.00 WIB. Namun pada Jumat dan Sabtu malam, biasanya sebelum am tutup sudah habis. Jadi baiknya datang pada awal buka.
Lokasi Gudeg Permata ada di Jalan Gajah Mada Nomor 2, Gunungketur, Pakualaman, Kota Yogyakarta.
Gudeg Yu Djum terkenal di kalangan wisatawan dan warga lokal. Warung gudeg ini memiliki banyak cabang.
Salah satu yang terkenal berada di Jalan Wijilan Nomor 167, Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta.
Jenis gudeg dari warung ialah gudeg kering, sehingga rasanya cenderung manis. Untuk harganya, mulai Rp16.000.
Baca juga: Resep Gudeg Komplet Khas Yogyakarta, Lengkap dengan Sambal Krecek
Jam operasional Gudeg Yu Djum pukul 06.00-22.00 WIB.
Apabila ingin menyantap gudeg pagi hari, kamu bisa datang ke Gudeg Mbah Lindu. Walau kini Mbah Lindu sudah meninggal, tapi warungnya masih tetap buka dan diteruskan oleh anaknya.
Kendati demikian, Gudeg Mbah Lindu tetap ramai pembeli. Cita rasa gudegnya pun sama seperti dulu.
Baca juga: 5 Fakta Gudeg Mbah Lindu yang Legendaris
Gudeg Mbah Lindu berlokasi di Jalan Sosrowijayan Nomor 30, Sosromenduran, Gedong Tengen, Kota Yogyakarta. Lokasinya tak jauh dari Malioboro.
Jam operasionalnya pukul 05.30-11.00 WIB. Sebaiknya jangan datang terlalu siang jika tak ingin kehabisan atau antre.
Pemilik Gudeg Sagan merupakan adik dari Sunarti, Gudeg Permata. Kendati demikian rasa sajian keduanya berbeda. Selain itu konsep gerainya juga berbeda.
Interior Gudeg Sagan lebih modern, warung gudegnya dibuat seperti restoran. Jenis gudeg yang disajikan yaitu gudeg basah yang dimasak dengan tungku kayu sehingga lebih beraroma.
Satu porsi gudeg di Gudeg Sagan diberi harga Rp12.000 - Rp 37.000. Karbohidratnya bisa memilih antara nasi atau bubur.
Baca juga: Apa Bedanya Gudeg Basah dan Gudeg Kering?
Gudeg Sagan berlokasi di Jalan Prof. Herman Yohanes Nomor 53, Samirono, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Jam operasionalnya pukul 08.00-21.00 WIB.
Gudeg Bu Hj. Ahmad dapat menjadi pilihan jika kamu sedang jalan-jalan di sekitar UGM. Lokasinya ada di Jalan Kaliurang KM 4,5 Blok CT3 Nomor 5, Kocoran, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Warung gudeg ini menyajikan gudeg kering dengan beragam tambahan lauk, seperti telur bebek dan ayam. Harga gudegnya mulai Rp15.000.
Baca juga: Resep Gudeg Nangka Telur ala Yogyakarta, Sekali Masak Dua Lauk
Selain itu tersedia pula gudeg besek dan gudeg kendil yang bisa dibawa untuk oleh-oleh. Kisaran harganya Rp40.000 - Rp 270.000.
Jam buka Gudeg Bu Hj. Ahmad pukul 05.30-21.00 WIB.