Akrilamida biasanya terbentuk melalui proses memasak dengan suhu tinggi, seperti memanggang dan menggoreng, serta sebagian besar terdapat dalam makanan nabati daripada produk hewani.
“Semua bentuk kopi yang memerlukan pemanggangan biji kopi, termasuk pengganti seperti sereal dan kopi akar sawi putih, secara inheren mengandung akrilamida karena proses pemanggangan," kata ahli diet terdaftar dan konsultan nutrisi untuk Consumer Health Digest, Kelsey Costa.
Sementara itu, menurut FDA, kopi saset mengandung lebih banyak akrilamida daripada kopi seduh biasa atau kopi tubruk. Namun demikian, ketiga ahli di atas sepakat bahwa kandungan akrilamida pada kopi saset masih tergolong rendah dan dianggap aman.
Baca juga: Waspada, 6 Kebiasaan Buruk Minum Kopi Ini Bisa Memperpendek Umur
Jika ingin mengurangi asupan kafein, Anda mungkin senang mengetahui bahwa kopi saset mengandung lebih sedikit kafein dibandingkan kopi tubruk.
Menurut Departemen Pertanian, satu cangkir kopi seduh seberat 8 ons atau setara 225 gram akan mengandung 95 miligram (mg) kafein. Sedangkan secangkir kopi saset dengan berat yang sama mengandung 62 mg.
Oleh karena itu, jika Anda sensitif terhadap kafein, berhati-hatilah dengan jumlah kopi yang dikonsumsi. Pasalnya, selain meningkatkan kewaspadaan, kafein juga bisa menyebabkan kecemasan dan mual.
Secara umum, bagi kebanyakan orang sehat, mengonsumsi 400 mg kafein per hari atau sekitar 3 hingga 4 cangkir kopi masih tergolong aman.
Kendati demikian, setiap orang memiliki batas toleransi yang berbeda-beda dan mungkin perlu lebih membatasi konsumsi kopinya.
Baca juga: Ini yang Terjadi pada Tubuh jika Minum Kopi Tanpa Gula Setiap Hari
Kopi saset cenderung memiliki rasa yang lebih pahit dan asam dibandingkan kopi tubruk biasa karena kehilangan sebagian minyaknya selama pemrosesan.
Sama seperti kopi tubruk, kualitas kopi saset juga bervariasi berdasarkan merek dan cara produksinya.
Baca juga: 4 Alasan Mengapa Perlu Minum Air Putih Sebelum Minum Kopi di Pagi Hari
Seperti kopi biasa, kopi saset dapat menunjang kesehatan bila dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Sebuah studi 2022 di European Journal of Preventive Cardiology menemukan, minum 2-3 cangkir kopi saset, kopi tubruk, atau kopi tanpa kafein setiap hari dikaitkan dengan penurunan penyakit kardiovaskular dan kematian.
Meskipun sebagian orang mungkin lebih menyukai rasa kopi tubruk, namun kopi saset adalah alternatif nyaman yang aman dan mudah disiapkan.
Meskipun terdapat kandungan akrilamida pada kopi saset, jumlah yang relatif kecil tersebut masih dianggap aman untuk dikonsumsi manusia.
Sama seperti kopi tubruk, beberapa orang mungkin mengalami gejala negatif terkait kafein seperti kegelisahan, kecemasan atau gemetar, saat mengonsumsi kopi saset jika mereka sensitif terhadap kafein.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.